GenPI.co - Persaingan para calon Kapolri untuk menduduki kursi nomor satu di Polri diyakini berjalan sangat sengit.
Pasalnya, persaingan bakal melibatkan sederet jenderal di Polri yang memiliki kemampuan menawan.
BACA JUGA: Calon Kapolri: 2 Kader Idham Azis Sangat Kuat, Nih Namanya
Salah satu jenderal yang disebut-sebut menjadi calon kuat menggantikan Kapolri Idham Azis ialah Kapolda Metro Jaya Fadil Imran.
Sebelum menjadi orang nomor satu di Polda Metro Jaya, Fadil menjabat sebagai kapolda Jawa Timur.
Dia menjadi orang nomor satu di Polda Metro Jaya setelah Idham mencopot Nana Sudjana.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai Fadil memiliki tugas khusus setelah digeser menjadi kapolda Metro Jaya.
Salah satunya ialah menertibkan aksi kerumunan massa yang sering dilakukan Imam Besar FPI Habib Rizieq.
“Artinya, Irjen Fadil diuji nyalinya,” kata Neta kepada GenPI.co, Rabu (18/11).
Dia menambahkan, tugas khusus itu tidak terlepas dari kinerja Fadil dalam tugas sebelumnya.
“Sebelumnya dia berhasil membubarkan acara KAMI yang diprakarsai mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo,” sambung Neta.
Neta meyakini Fadil bisa melenggang ke bursa calon Kapolri jika berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik.
BACA JUGA: Calon Kapolri: 3 Jenderal Sangat Kuat, 11 Bakal Out, Nih Namanya
Meskipun demikian, kata Neta, Fadil akan menghadapi persaingan yang sangat sengit.
“Jika Fadil masuk pencalonan Kapolri, dia tentunya akan bersaing ketat dengan teman satu angkatannya yang juga mantan ajudan Jokowi, yakni Komjen Sigit (Listyo Sigit Prabowo),” kata Neta. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News