GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan titah untuk para menteri Kabinet Indonesia Maju. Presiden tidak akan melindungi para menteri yang terlibat dalam kasus korupsi.
“Saya tidak akan melindungi yang terlibat korupsi dan kita semuanya percaya KPK bekerja secara transparan, secara terbuka, bekerja secara baik, profesional,” ujar Jokowi di Istana Bogor, Minggu (6/12).
BACA JUGA: 2 Menteri Telibat Korupsi, Kapan Jokowi Mau Reshuffle Kabinet?
Jokowi tak pernah bosan mengingatkan para menterinya agar membuat sistem pencegahan korupsi di masing-masing kementerian sehingga dapat meminimalisasi praktik korupsi.
Presiden pun menyatakan tak akan melindungi para pejabatnya yang terlibat kasus korupsi. Jokowi yakin KPK telah bekerja secara transparan dan profesional dalam menangani kasus korupsi para menterinya.
Pernyataan ini menyusul aksi KPK menangkap Menteri Sosial Juliari P. Batubara dalam kasus dugaan suap dana bantuan sosial (bansos) Covid-19.
Mensos Juliari kini telah resmi berstatus sebagai tersangka dan diduga telah mendapat fee sebesar Rp 17 miliar dalam kasus ini.
BACA JUGA: Kekayaan Mensos Juliari Batubara Bikin Ngelus Dada
Presiden Joko Widodo telah menunjuk Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy untuk melaksanakan tugas Menteri Sosial. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News