Tunggangi Moge, Ridwan Kamil Dinilai Elitis dan Kurang Merakyat

14 Desember 2020 22:20

GenPI.co - Aksi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat meninjau pemilihan Bupati dan Walikota di Bandung beberapa waktu lalu ternyata jadi sorotan.

Ridwan Kamil mengunjungi beberapa TPS di Bandung untuk melakukan peninjauan, terutama terkait dengan kelancaran pilkada dan protokol kesehatan.

BACA JUGARidwan Kamil Bisa Mengulang Kesuksesan Jokowi untuk Menuju RI 1

Dengan menggunakan motor gede (moge) Royal Enfield, Ridwan Kamil sukses mencuri perhatian dengan tampilannya yang begitu gagah.

Pengamat politik, Gunawan Witjaksono menilai munculnya Ridwan Kamil dengan moge saat meninjau pilkada sebagai sesuatu yang wajar.

Dikatakan, hal itu sudah biasa dilakukan oleh politisi untuk menciptakan sebuah identitas baru.

Namun, apa yang dilakukan Ridwan Kamil dirasa masih kurang merakyat.

Hal itu lantaran moge hanya diperuntukkan bagi kalangan menengah ke atas.

“Ya, boleh saja Ridwan Kamil melakukan itu, tetapi kalau dari sisi merakyat kok masih kurang,” ujar Gunawan kepada GenPI.co, belum lama ini.

Ketua Stikom Semarang itu menilai penciptaan identitas Ridwan Kamil melalui moge justru memunculkan kesan elitis.

“Kalau menggunakan moge, ya tidak apa-apa. Namun, terkesan elitis, ya,” kata dia.

Kendati demikian, dirinya tidak mempermasalahkan hal tersebut lantaran pilihan identitas merupakan hak setiap politisi. 

Akan tetapi, hal yang pasti ialah Ridwan Kamil sedang membangun politik identitas yang baru.

“Tapi bukan politik identitas yang negatif ya. Politik identitas negatif itu kan yang menyalahgunakan simbol agama, simbol primordialisme. Akan tetapi, kalau Ridwan Kamil ini mau menunjukkan bahwa identitas dia kaum muda,” jelas Gunawan.

Mungkin, kata Gunawan, bisa jadi cara Ridwan Kamil itu sebagai upaya mengulang apa yang pernah dilakukan Presiden Jokowi. 

Pasalnya, beberapa waktu yang lalu Jokowi juga senang membeli motor.

“Saya kira itu sesuatu yang wajar. Cuman kemudian kalau momentum (kemunculan) pas pilkada, barangkali ada keinginan untuk diliput dan cepat menyebar,” katanya.

Kata dia, penciptaan identitas baru ini digunakan untuk membangun kembali citra Ridwan Kamil.

BACA JUGAIstri Ridwan Kamil Beri Kunci Sukses Berwirausaha Meski Pandemi

Terutama setelah peristiwa kerumunan massal yang terjadi di wilayahnya dan angka positif daerahnya yang selalu tinggi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co