Pengakuan Gubernur Ganteng Mengejutkan Soal Habib Rizieq

16 Desember 2020 16:35

GenPI.co - Geburnur ganteng asal Jawa Barat, Ridwan Kamil membuat pengakuan mengejutkan. Usai diperiksa Polda Jawa Barat terkait kerumunan massa Habib Rizieq di Megamendung, Bogor. 

Menurut Ridwan Kamil, kerumunan disebabkan oleh adanya pernyataan dari Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM Mahfud MD.

BACA JUGA: Giliran Gubernur Ganteng Digarap Polisi, Habib Rizieq Siap-siap

"Menurut saya semua kekisruhan yang berlarut-larut ini dimulai sejak adanya statment dari pak Mahfud di mana penjemputan HRS (Rizieq Shihab) ini diizinkan," kata Kang Emi, biasa disapa di Polda Jabar, Rabu (16/12).

Dengan adanya pernyataan yang memperbolehkan itu, menurutnya menjadi tafsir masyarakat khususnya anggota maupun simpatisan FPI hingga bergerak menuju tempat penjemputan Rizieq, baik di Bandara Soekarno-Hatta, di Megamendung, atau di Petamburan.

"Di situlah pernyataan Mahfud MD menjadi tafsir dari ribuan orang yang datang ke bandara, selama tertib dan damai boleh, maka terjadi kerumunan yang luar biasa," katanya.

"Nah sehingga ada tafsir ini seolah-olah ada diskresi dari Pak Mahfud kepada PSBB di Jakarta, PSBB di Jabar dan lain sebagainya," sambung mantan Wali Kota Bandung itu.
 
Sehingga ia pun menyesalkan pihak-pihak yang diperiksa oleh kepolisian hanyalah para kepala daerahnya, dalam hal ini ia sebagai Gubernur Jawa Barat. 

Menurutnya pihak lainnya juga memiliki peran dalam kasus kerumunan yang diduga melanggar protokol kesehatan ini.

"Jadi semua yang punya peran perlu diklarifikasi. Berikutnya kalau Gubernur Jabar diperiksa, Gubernur DKI di periksa, kenapa peristiwa di bandara tidak diperiksa, kan harusnya ini bupati tempat bandara yang banyak (massa) itu, gubernurnya juga mengalami perlakuan hukum yang sama," kata dia.

BACA JUGA: Gibran Rakabuming Bisa Jadi Ancaman Puan Maharani

Ridwan Kamil sendiri diperiksa kasus kerumunan massa Habib Rizieq sekitar dua jam oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Barat. Ia hadir pada pukul 09.11 WIB dan keluar sekitar pukul 11.00 WIB. (ant)
 
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co