Fadli Zon dan Arief Poyuono Kompak Bongkar Fakta Ini, Ngeri

05 Januari 2021 07:50

GenPI.co - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon blak-blakan menilai penerbitan maklumat oleh Kapolri Jenderal Idham Azis. 

Dalam maklumat tersebut, salah satu poinnya adalah melarang segala konten yang berkaitan dengan Front Pembela Islam (FPI).

BACA JUGA: Ruhut Sitompul Mendadak Bikin Amien Rais Mati Kutu, Ngeri!

Fadli Zon sependapat dengan sikap yang ditunjukkan Komunitas Pers untuk menuntut pencabutan pasal 2d dalam Maklumat Kapolri.

Pernyataannya itu dilontarkan anak buah Prabowo Subianto lewat akun Twitter pribadinya, @fadlizon, Sabtu (2/1).

"Maklumat ini hanya akan memperburuk citra Polri dan bisa dianggap sebagai penghambat demokrasi dan penegakkan HAM. Memang seharusnya dicabut," tulisnya.

Dalam twit lainnya, Fadli Zon menilai, bahwa Maklumat Kapolri itu kebablasan dan tak mendukung demokrasi Indonesia.

BACA JUGA: Aktivis HAM Natalius Pigai Bongkar Fakta Mantan Kepala BIN, Ngeri

"Maklumat kebablasan dan anti-demokrasi. Harus dicabut!" tegasnya.

Sementara itu, mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono membenarkan pembelaan dan dukungan yang dilontarkan Fadli Zon.

Menurutnya, dukungan Fadli Zon terhadap FPI merupakan suatu komitmen dan kesadaran politik yang jelas.

"Apa yang dilakukan Fadli Zon sudah benar, beliau membela FPI sudah benar. Itu sebuah komitmen dan kesadaran politik yang punya warna jelas," kata Arief Poyouono lewat akun Twitter pribadinya, @bumnbersatu, Minggu (3/1).

Arief pun membenarkan fakta bahwa organisasi kemasyarakatan tersebut pernah berkontribusi dan memberikan sumbangsih pada Partai Gerindra.

"Apapun FPI pernah memberikan sumbangsih pada Gerindra dan Prabowo," ujar Arief Poyuono.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co