Dua Parpol Buka Kartu FPI, Isinya Mencengangkan

05 Januari 2021 15:10

GenPI.co - Dua parpol ini ternyata menyimpan kartu mati FPI. Isinya sangat mencengangkan. Semua diminta wajib baca supaya paham masalah.

Adalah PKB dan PDIP yang buka suara terkait FPI. Lontaran komentar meluncur untuk menanggapi pernyataan pendiri Partai Ummat Amien Rais. Amien sempat menuding pemerintah menghabisi demokrasi di Indonesia dengan melarang FPI.

BACA JUGA: Shio Pengeruk Cuan, Semua Bisa DIbikin Jumpalitan

Anggota Fraksi PDIP DPR RI Rahmad Handoyo punya pendapat beda. Dia mengemukakan bahwa perbedaan pendapat bagian dari bunga-bunga demokrasi.

Dalam negara demokrasi, kata dia, perbedaan sebagai sebuah penyeimbang. Namun, bukan berarti perbedaaan tidak ada batasnya.

 “Perbedaan dalam demokrasi Pancasila bukan bebas nilai, melainkan terikat nilai,” kata Rahmad.

Nilai pertama adalah Pancasila, budaya ketimuran, agama, dan sudah pasti adalah konstitusi.

“Ada juga peraturan perundang-undangan yang telah mengatur demokrasi kita,”ujarnya.

BACA JUGA: Jangan Sensitif Dulu! Langit Kelabu Sedang Balut Zodiak Ini

Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Maman Imanulhaq bernada sama. Dia menegaskan bahwa Pemerintah membubarkan FPI dengan dasar kuat dan sesuai dengan undang-undang.

“Pendapat Amien Rais itu merupakan alternatif pandangan yang spekulatif dan tidak terlalu tepat,” kata Maman Imanulhaq.

Maman mengatakan bahwa demokrasi menjamin hak-hak sipil dan politik. Akan tetapi harus pula belajar dari pengalaman banyak negara, terutama di Timur Tengah.

Menurut dia, pembiaran tumbuhnya politik identitas yang dibarengi dengan kepemimpinan kerumunan yang agitatif akan berujung pada kekerasan dan perang. “Kalau sudah begitu, eksistensi negara dapat terancam,” katanya.

Ia berpendapat bahwa kepemimpinan berbasis kerumunan identitas berbahaya karena sering menumbuhkan massa yang emosional.

 “Massa akan dengan mudah digiring untuk melakukan tindak kekerasan,” ujar Wakil Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB itu.

Pemerintah mencatat FPI banyak melanggar hukum. Tercatat 35 anggota/pengurus FPI terlibat terorisme dan sebanyak 206 anggota/FPI terlibat tindak pidana umum lainnya.

BACA JUGA: Sukses dalam Genggaman, Zodiaknya Mendulang Banyak Keberuntungan

Anggota FPI juga sering meresahkan dengan melakukan razia, kegiatan yang semestinya dilakukan petugas pemerintah. Pada masa pandemi ini, Rizieq juga sering mengumpulkan massa.

Pemerintah juga mengantongi bukti FPI mendukung ISIS. Dalam video yang ditayangkan saat konferensi pers, Kamis (31/12/2020), pemimpin FPI Rizieq Shihab tampak menggebu-gebu mengajak pengikutnya mendukung ISIS. (antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co