GenPI.co - Kapolri baru yang menggantikan Jenderal Pol Idham Azis memang belum diumumkan. Bahkan DPR-RI belum disodori namanya oleh Presiden Joko Widodo.
Namun selentingan berita makin nyaring menyebut Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo adalah calon tunggal yang bakal menduduki posisi tersebut.
BACA JUGA: Ditanya Soal Calon Kapolri, Aggota DPR Malah Bilang…
Salah satu yang mengamini hal ini adalah Pengamat politik Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (LAKSAMANA), Samuel F. Silaen
Ia menyebut bahwa nama Komjen Listo Sigit akan diajukan Presiden Joko Widodo ke DPR untuk dilakukan fit and proper test.
“Tak dapat dipungkiri faktor kedekatan (chemistry) loyalitas Listyo Sigit Prabowo membuatnya dipilih. Karena, LSP mantan ajudan presiden Jokowi, " ujar Silaen dalam keterangan yang diterima GenPI.co, Rabu (13/1).
Silaen menyebut bahwa kecocokan antara Jokowi dan Komjen Listyo Sigit tidak terjadi dalam waktu singkat.
Kedekatana keduanya dimulai sejak bertahun-tahun lalu, sejak Jokowi masih menjadi Wali Kota dan Listyo Sigit masih menjabat Kapolsek di Solo.
“Lebih dari itu, LSP juga sosok yang mumpuni secara jenjang kepangkatan, yakni profesional dan berintegritas tinggi, "ungkap alumni Lemhanas Pemuda tahun 2009 itu.
Silaen juga mengatakan bahwa pilihan yang jatuh kepada Komjen Listyo Sigit membuktikan bahwa Jokowi tak dapat didikte.
“Pengamatan saya, ada tekanan psikologis terkait soal keyakinan LSP dan ada juga titipan calon yang disorongkan ke Jokowi. Tapi Jokowi tak mau kompromi soal pilihan hatinya, "paparnya.
BACA JUGA: Warning Pakar Intelijen, Calon Kapolri Listyo Sigit Harus Siaga
Silaen berharap agar Komjen Listyo Sigit nantinya menjadi sosok Kapolri yang berintegritas dan mampu bersinergi dengan pemerintah.
“Semoga LSP tak mengecewakan presiden Jokowi didalam menjalankan tugasnya sebagai Kapolri baru harus sungguh- sungguh, selamat bertugas, "tandas Silaen.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News