GenPI.co - Pegiat Media Sosial Ade Armando merespons aksi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII yang melaporkan Mantan Imam Besar Front Pembela Idlam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Bareskrim Polri terkait penggunaan lahan tanpa izin.
"Yang begini diagungkan sebagai ulama? Imam besar? Sudah chat mesum, menghina agama, mengumpulkan orang di masa pandemi, sekarang menyerobot tanah?" kata Ade Armando dalam Twitter, Sabtu (23/1).
BACA JUGA: Komjen Listyo Sigit Bikin Gemetar Pejabat Polri, Mahfud MD Kaget
Sebelumnya, kuasa hukum PTPN VIII Ikbar Firdaus Nurahman mengatakan, bahwa Habib Rizieq dilaporkan terkait penggunaan lahan tanpa izin Pondok Pesantren Alam Agrokultural Markaz Syariah, Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
"Melaporkan terkait penguasaan lahan yang dikuasai oleh pihak-pihak yang kami sudah berikan peringatan terlebih dahulu terhadap pihak-pihak tersebut," kata Ikbar, Jumat (22/1).
"Di kawasan Megamendung, semua yang mendirikan bangunan tanpa izin dan berada di atas lahan milik PTPN akan kami laporkan secara hukum," jelas Ikbar Firdaus.
Ia berharap dengan laporan ini, 250 orang bersedia menyerahakan lahan tersebut.
BACA JUGA: Ngeri! Langkah JK Mengejutkan, Prabowo dan Megawati Bakal Kaget
Bahkan, ia juga menyebut ada beberapa warga yang merespons baik somasi PTPN VIII. Namun, ada pula yang tidak mengindahkan somasi.
"Kami tetap berpegang kepada hukum, kami berlindung di sana," katanya.
Sementara itu, laporan polisi yang dibuat PTPN VIII ini teregister dengan nomor: LP/B/0041/I/2021/Bareskrim tertanggal 22 Januari 2021, dengan terlapor Muhammad Rizieq Shihab selaku ulama dan Gabriele Luigi Antoneli selaku pastor.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News