Akademisi Top Mendadak Bongkar Fakta Ngeri, Jokowi Jadi Makin..

15 Februari 2021 06:35

GenPI.co - Akademisi Rocky Gerung merespons kejadian yang menimpa Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Sebelumnya, Novel Baswedan dilaporkan ke Bareskrim Polri karena cuitannya terkait kematian Ustaz Maaher yang dinilai memprovokasi dan menyebarkan kebencian terhadap polisi.

BACA JUGA: Pengakuan Moeldoko Mendadak Bikin Melongo, Istana Jadi Makin..

Dalam kanal YouTube-nya, Rocky menilai jika laporan tersebut diproses, maka hal itu sama dengan mengabaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ya, kalau diproses itu artinya polisi justru mengabaikan presiden. Presiden mau ngomong apapun tangkap aja. Terlihat polisi sebagai aparat nggak baca headline presiden yaitu silakan kritik kami," kata Rocky Gerung, Jumat (12/2).

Menurut Rocky, apa yang diucapkan oleh Novel Baswedan bukanlah keributan, melainkan suara hati. 

Dia pun lantas mempertanyakan apakah keluhan tersebut akan diproses? Jika iya, Rocky pun meminta semua orang yang membicarakan Ustaz Maaher ikut diusut.

BACA JUGA: Mendadak Fadli Zon Bongkar Fakta Mengejutkan, Istana Ketar-Ketir

Oleh karena itu, Rocky pun menduga ada sponsor di balik pernyataan Jokowi yang meminta untuk dikritik.

"Kelihatanya ada sponsor di belakang ucapan presiden yaitu pemetaan politik. Kalau yang kritik Novel Baswedan itu artinya potensi mengganggu, maka dilaporkan. Jadi buat apa minta kembang bertumbuh, tapi di depannya ada gunting untuk memangkas," beber Rocky Gerung.

Rocky pun menilai sikap Jokowi sebagai paradoks. Oleh karena itu dirinya mengaku selalu mencurigai ucapan presiden sebagai umpan untuk memetakan sisa-sisa oposisi yang akan dipangkas.

"Paradoks ini yang akan menuntun kita dalam tahun awal 2021, sampai akhirnya publik mengerti nggak mungkin kita percaya pada orang yang jejak digitalnya dari tahun pertama sudah berbohong," jelas Rocky Gerung.

"Jadi persaingan politik ke depan tidak akan lagi dikuasai partai penguasa atau oposisi. Tapi oleh meme semacam ini," tambahnya.(*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co