Ricuh KLB, Herman Khaeron Sebut Ada Penyusup dari Partai Lain

13 Maret 2021 15:25

GenPI.co - Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengungkap adanya peserta KLB ilegal dari kader partai lain. Salah satu peserta yang disebutkan adalah Eddy Saputra yang mewakili provinsi Aceh.

"Tidak benar kalau yang bersangkutan akan memimpin Partai Demokrat Bireuen, karena ternyata sudah menjadi kader partai lain," ucapnya, Jumat (12/3). 

Tidak hanya Eddy, Herman juga menyebutkan nama lain dari partai lain yang hadir dalam KLB tersebut. Dia ialah Daday Hudaya yang diketahui pada Pileg lalu menjadi caleg dari Gerindra. 

BACA JUGAPartai Demokrat Versi KLB untuk Jokowi? Ray Rangkuti Bilang...

"Saya kira contoh-contoh lainnya banyak yang kami dapatkan, tetapi tak dihadirkan kesempatan ini," imbuhnya.

Dia mengatakan peserta diberi iming-iming Rp100 juta untuk hadir dalam KLB Deli Serdang. Herman menyebut motif uang ini harus didalami darimana sumbernya. 

"Tentu motif-motif ini akan diterangkan oleh para saksi yang hadir dan tidak hadir dalam KLB abal-abal," kata Herman. 

Seperti yang diketahui, sejumlah mantan kader Partai Demokrat menggelar KLB di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3).

BACA JUGAAnalisis Peneliti Asing soal KLB Wow Banget, Jokowi Wajib Baca

Dalam acara tersebut menetapkan Kepala Staf Kepresidenan  (KSP) Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa KLB tersebut ilegal dan inkonstitusional. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co