GenPI.co - Juru Bicara Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB), Muhammad Rahmad mengaku telah mendatangi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan disambut baik.
Menurutnya, Kedatangan mereka ke Kemenkumham, untuk menyerahkan hasil KLB yang telah menetapkan KSP Moeldoko sebagai ketum baru.
BACA JUGA: Proyeksi Pilpres 2024, Diam-Diam Kader Gerindra Kunci Satu Nama
Rahmad menjelaskan, penyerahan hasil KLB tersebut dilakukan pada Senin (15/3/2021) kemarin. Jubir Demokrat ini pun mengapresiasi kinerja Kemenkumham yang dinilainya tidak memihak kubu manapun.
“Kami Disambut dengan sangat terbuka dan transparan,” ujar Muhammad Rahmad dalam pernyataannya kepada GenPI.co pada Selasa (16/3/2021).
Pelayanan baik dari Kemenkumham ini sebagai bukti bahwa institusi negara telah jauh lebih baik dari sebelumnya.
Rahmad dan jajaran Partai Demokrat versi KLB pun mengapresiasi Presiden Joko Widodo lantaran telah memberikan pelayanan publik yang trasnparan bagi warga negaranya.
“Kami sangat menyesalkan jika masih ada sekelompok orang yang menuduh pemerintah terlibat dalam konflik internal Partai Demokrat,” terang Rahmad.
Rahmad menegaskan, kisruh di Partai Demokrat ini merupakan murni konflik internal.
BACA JUGA: Diam-diam Megawati Sudah Siapkan Tokoh untuk Maju Pilpres 2024
Adapun, soal penyelesaian konflik ini juga pernah dicontohkan oleh Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono pada 2008.
Dikarenakan ini adalah konflik internal, maka sudah selayaknya pemerintah bisa bertindak adil dan terbuka.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News