Mantan Anggota JAD Beri Peringatan, Polisi Dengarkanlah

01 April 2021 20:20

GenPI.co - Mantan anggota JAD Gilang Nabaris memberikan peringatan maut soal jaringan teroris baru di Indonesia.

Menurut Gilang, pengajian maupun gerilya teroris pada awalnya mungkin terkesan baik karena mengajarkan agama.

BACA JUGA: Mencengangkan, Isi Map Kuning yang Dibawa Teroris ZA, Ternyata..

Namun, di balik itu semua ujungnya ialah doktrinasi untuk melakukan bom bunuh diri.

"Di sana bahkan sampai ada pelatihan khusus berupa fisik," ujar Gilang seperti dikutip GenPI.co dari kanal YouTube Najwa Shihab pada Kamis (1/4).

Gilang lantas menceritakan detik-detik proses pelatihan tersebut.

Seluruh jemaah kemudian diberi latihan fisik dengan tujuan agar setiap individu siap berlaga di medan tempur.

BACA JUGA: Mencengangkan, Keluarga Penembak Mabes Polri Akhirnya Buka Suara

Beberapa pelatihan itu ialah mendaki gunung, berenang, dan ilmu bela diri juga diajarkan.

"Saat itu di dalam satu jaringan ada delapan orang. Tidak semua orang di dalam tahu soal rencana ke depan," kata Gilang.

Menurutnya, setiap orang diberi sejumlah perencanaan soal nasib dia ke depan. Namun, antaranggota dilarang membocorkan rencana itu ke sesamanya. Jadi, semua saling menyimpan rahasia.

Di jaringan itu, doktrin bahwa polisi itu tagut juga digaungkan.

Jadi, kepolisian adalah lawan yang harus dimusuhi bersama.

"Mungkin karena beda-beda divisi. Tetapi, fokus jaringan yang saya ikuti itu berangkat ke Timur Tengah, bukan soal polisi," katanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co