GenPI.co - Wacana Muktamar Luar Biasa (MLB) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus bergulir. Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin Siap-siap.
Menanggapi hal itu, Pengamat politik Arif Nurul Imam menilai munculnya gerakan yang diinisiasi oleh 22 daerah itu tentu bisa dibaca sebagai dinamika politik di internal PKB.
BACA JUGA: 3 Syarat KLB PKB Digelar, Alarm Bahaya Buat Cak Imin
"Jika tidak terakomodasi dan terus menggelinding menjadi besar tentu potensi akan mengarah pada wacana Muktamar Luar Biasa," kata Arif di Jakarta, Sabtu (17/4).
Apalagi, menurut Arif, jika ada kelompok kepentingan politik tertentu dari eksternal maupun internal yang berkepentingan.
"Bisa-bisa isu muktamar luar biasa di PKB makin kuat," tandasnya.
Seperti diketahui, para kader pengusul MLB menilai PKB di bawah Cak Imin kerap kali melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) hasil Muktamar Bali 2019.
Sementara itu, pengamat politik Tony Rosyid, mengatakan ada tiga syaat MLB dapat digelar.
"KLB terjadi apabila pertama, adanya konflik di internal partai," katanya kepada GenPI.co, Sabtu (17/4).
Tony menjelaskan, syarat kedua, kader yang terlempar dari struktur kepengurusan partai harus dengan jumlah signifikan.
"Untuk memiliki kekuatan untuk menggulingkan pemimpin yang ada," jelasnya.
BACA JUGA: Mengejutkan, Pengakuan Anak Buah Rizieq Mau Ledakkan Pom Bensin
Menurutnya, KLB PKB harus dipimpin oleh tokoh yang berpengaruh dan mampu mengkonsolidasikan kader-kader yang kecewa. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News