GenPI.co - Isu reshuffle mencuat setelah DPR menggabungkan Kementerian riset dan Teknologi (Kemenristek) dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Selain Kemendikbud-Ristek, DPR juga mengesahkan pembentukan kementerian baru, yakni Kementerian Investasi.
Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Para Syndicate Ari Nurcahyo menilai, wacana reshuffle kabinet pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) akan mengalami ekspansi atau pelebaran.
BACA JUGA: Jelang Reshuffle, Kabinet Jokowi Dikuliti Analis! Oh Ternyata...
Menurutnya, ada sejumlah menteri dan pejabat di lingkungan pemerintahan yang posisinya akan dirotasi.
"Ekspansi reshuffle bisa kena ke Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, bisa dirotasi lain," jelasnya dalam diskusi virtual, Jumat (16/4).
Sementara itu, pejabat di lingkungan pemerintah yang kemungkinan dirotasi ialah Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
BACA JUGA: Jika Moeldoko Tak Kena Reshuffle, Berarti Jokowi Merestui Kudeta
"Perlu dievaluasi posisi KSP Moeldoko yang membuat gaduh publik KLB Demokrat. Nama Jokowi sebagai presiden cukup dibawa-bawa," jelasnya.
Ari menambahkan, posisi Moeldoko kemungkinan akan ikut dievaluasi dan dirotasi di posisi lain. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News