GenPI.co - Aktor Marthino Lio mengungkapkan tantangan terbesar saat membintangi Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar.
"Yang paling berat ketika kami harus pakai bahasa kaku," ujar Marthino di Epicentrum, Jakarta, Rabu (17/11).
Sebab, kesulitan penggunaan bahasa baku seperti kau, aku, dan kamu itu terdengar asyik.
"Itu tantangan terbesar untuk saya," tegasnya.
Di dalam film tersebut, pria 32 tahun itu memerankan Ajo Kawir seorang jagoan yang tak takut mati.
Hasrat Ajo Kawir untuk bertarung didorong karena trauma masa lalu.
Selain itu, Marthino melanjutkan, demi mendapatkan gestur jalan Ajo Kawir dirinya harus berdiskusi dengan sang sutradara, Edwin.
"Buat gaya jalan, saya sampai sering nyetir supaya jalannya ngambang," jelas Ajo.
Seperti diketahui, film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar merupakan adaptasi dari novel bertajuk sama karya Eka Kurniawan yang terbit pada 2014.
Film yang disutradarai oleh Edwin ini sempat menoreh prestasi Golden Leopard kategori kompetisi internasional (Concorso Internazionale) dalam Festival Film Internasional Locarno 2021. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News