Masa Lalu Mommy ASF Layangan Putus Pahit Banget

23 Januari 2022 08:30

GenPI.co - Masa lalu Mommy ASF Layangan Putus ternyata pahit banget. Keterpurukannya banyak menuai simpati publik.

Penulis novel Layangan Putus, Eka Nur Prasetyawati, atau lebih dikenal sebagai Mommy ASF, memang punya masa lalu yang tak mulus.

Rasa sakit yang dialami Mommy ASF luar biasa. Dari mulai kehilangan bayi yang dilahirkannya dan setelah itu pernikahannya juga hancur akibat kehadiran orang ketiga.

BACA JUGA:  Layangan Putus Ajarkan Istri untuk Lindungi Suami, Ini 4 Caranya

Arti Layangan Putus baginya sangat dalam. Itu diibaratkan perempuan gamang yang jalani rumah tangga.

Mommy ASF mulai mengalami kesedihan dan keterpurukan saat hamil anak kelima. Si bungsu tak terselamatkan sesaat sebelum dilahirkan.

BACA JUGA:  Unggah Foto Bareng Suami, KD Mendadak Singgung Layangan Putus

Belum hilang kesedihannya saat ditinggal anak terakhir, dia harus menghadapi pahitnya perceraian karena suami yang berselingkuh.

Mommy ASF kemudian hijrah bersama keempat anaknya ke Malang, Jawa Timur

BACA JUGA:  Imbas Serial Layangan Putus, Anya Geraldine Kena Sindiran Telak!

Di Malang, dia berusaha menemukan kesibukan agar tidak terlarut dalam kesedihan.

"Saya kembali bekerja untuk menghilangkan rasa penat. Saya cari kesibukan untuk bikin saya merasa berharga," kata Mommy ASF, dikutip dari kanal YouTube The Sungkars, Sabtu (22/1/2022).

Akhirnya dia balik ke pekerjaan dokter hewan. "Siang saya bekerja, di rumah saya sama anak-anak," kenangnya.

Hari demi hari dilewati Mommy ASF dengan rasa bersalah. Dia juga masih harus menyembuhkan trauma akibat perceraian.

Pekerjaan sebagai dokter hewan menjadi penolongnya untuk sementara waktu. Setiap hari, dia bekerja bolak-balik dari klinik ke rumah untuk mencari nafkah.

Semua itu dia lakukan demi memberi makan keempat anaknya yang kini tak lagi bersama sosok sang ayah.

Imbas negatif kemudian muncul. Sibuk bekerja membuat kondisi kesehatan Mommy ASF menurun tanpa dia sadari.

Apalagi pada saat itu, dia masih mencoba menyembuhkan kondisi mental pasca berpisah dari suami.

Di sisi lain, Mommy ASF masih memiliki empat orang anak yang membutuhkan kasih sayang. 

"Ibarat pelipur lara buat saya. Mereka jadi pemacu semangat saya. Melihat mereka berusaha sudah sangat bahagia buat saya. Mereka penguat saya buat menjalani kehidupan," tutur Mommy ASF.

Mommy ASF sudah berusaha mengikhlaskan anak terakhirnya yang meninggal ketika dilahirkan.

Dia memahami bahwa ini semua merupakan takdir dari Yang Maha Kuasa.

"Mungkin aku dalam kondisi seperti ini belum dipercaya sama Allah buat ada bayi ini. Ada kakak-kakaknya yang aku harus fokusin rawat dulu mungkin. Jadi dia insya Allah menunggu di Surga. Lebih ke sana buat membesarkan hati," sebut ibu empat anak itu.

Baginya, semua yang ditakdirkan sama Allah itu baik. Jodoh, maut, rezeki, semua ada di tangan Allah.

"Jadi kalau mau diambil Allah ikhlasin saja," tambahnya.

Kini, Mommy ASF hidup sukses sebagai penulis yang kisahnya viral.

Dia sudah bisa menjadi ibu tangguh dan mandiri untuk keempat anaknya.

Harapan Eka saat ini adalah kebahagiaan hidup mereka.

"Kalau buat anak, mami minta maaf banyak-banyak. Lebih banyak minta maafnya kalau ke anak. Lebih pengin anak-anak bisa tumbuh bahagia, sehat, dan soleh. Itu saja," tuturnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co