3 Penyataan Farhat Abbas Soal Kasus KDRT Lesti Kejora & Rizky Billar

29 Oktober 2022 15:50

GenPI.co - Pengacara Farhat Abbas buka suara soal kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang sempat menyeret Lesti Kejora dan suaminya, Rizky Billar.

Hal tersebut disampaikan Farhat Abbas saat menjadi bintang tamu program Pagi-pagi Ambyar di YouTube Trans TV Official pada 27 Oktober 2022.

Seperti diketahui, Lesti Kejora sebelumnya sempat melaporkan Rizky Billar ke polisi atas tuduhan KDRT.

BACA JUGA:  Tak Muncul di Dangdut Academy, Lesti Kejora Kembali Jadi Sorotan

Polisi pun telah menetapkan Rizky Billar sebagai tersangka dan melakukan penahanan.

Namun, Lesti Kejora tiba-tiba memutuskan untuk mencabut laporannya dan memilih berdamai dengan sang suami.

BACA JUGA:  Fitri Carlina Tegaskan Kabar Lesti Kejora Diboikot Televisi Tidak Benar

Berikut ini 3 pernyataan Farhat Abbas soal kasus KDRT Lesti Kejora dan Rizky Billar.

1. Mengaku curiga

Berdasarkan pengalaman Farhat Abbas dalam mengurus klien yang melaporkan KDRT, pasangan yang terjerat kasus tersebut biasanya akan berujung pada perceraian.

BACA JUGA:  Lesti Kejora Unggah Foto Terbaru Setelah Kasus KDRT, Coba Lihat Ekspresinya!

Mantan suami Nia Daniaty itu pun mengaku heran dengan Lesti Kejora yang masih mau kembali kepada suaminya setelah mengaku mendapatkan KDRT.

“Jarang itu orang sudah kena KDRT terus balik lagi,” ucap Farhat.

Tak hanya itu, Farhat juga mengaku curiga dengan kasus KDRT yang dilaporkan oleh Lesti Kejora.

“Ya saya punya rasa kecurigaan dong, jangan-jangan KDRT-KDRTan, pikiran saya gitu,” bebernya.

2. Pertengkaran sesama bucin

Ketua Umum Partai Pandai itu menyebut konflik yang terjadi antara Lesti Kejora dan Rizky Billar hanya sekadar pertengkaran sesama bucin alias budak cinta.

“Saya prediksikan ini hanya pertengkaran sesama bucin,” ujarnya.

Farhat bahkan menilai pasangan yang menikah pada Agustus 2021 itu telah mempermainkan pihak kepolisian.

“Polisi sudah capek-capek bekerja, terus (laporan, red) dicabut kembali,” tuturnya.

3. Lesti Kejora lebih parah dari Baim Wong

Dalam kesempatan yang sama, Farhat menilai keputusan Lesti Kejora lebih parah dibanding dengan konten prank atau lelucon laporan KDRT yang dibuat Baim Wong.

Menurutnya, konten prank KDRT yang dibuat Baim Wong hanya bermaksud membuat kelucuan, sedangkan yang dilakukan Lesti Kejora justru membuat masyarakat kecewa.

"Saya melihat justru ini bikin orang sedih, bikin orang marah," pungkas Farhat Abbas. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co