GenPI.co - Terinspirasi dari nama puteranya, musisi Iwan Fals menciptakan lagu berjudul Galang Rambu Anarki. Lagu yang ia ciptakan pada tahun 1982 bercerita tentang keresahan orang tua soal harga bahan pokok yang mahal pada 1980-an.
Dalam setiap penggalan bait lirik lagu tersebut, Iwan Fals mencurahkan rasa dan oikirannya untuk sang putera tercinta. Sang anak saat itu mengalami gangguan kesehatan yang diperparah dengan kondisi ekonomi yang tak stabil.
BACA JUGA: Iwan Fals Sindir Kerumunan Penjemput Habib Rizieq, Pedas Pol!
Harapannya lewat lagu tersebut yaitu ingin anaknya tumbuh luar biasa, sehingga dapat meninju congkaknya dunia.
Galang lahir pada 1 Januari 1982 tepat lagu itu dipersembahkan. Sayangnya, di usia remaja yaitu 15 tahun dirinya meninggal dunia akibat pernapasan pada 25 April 1997.
Kepergiannya membuat luka yang mendalam bagi Iwan Fals. Setelah kepergian Galang, Iwan Fals makin menghargai tanggung jawab sebagai seorang ayah.
Semasa hidup, Galang adalah orang yang pemberontak. Dirinya bahkan tidak mau menikmati popularitas nama besar ayahnya.
Bahkan, Galang keluar dari SMP Pembangunan Jaya, Bintaro, kala itu menjadi sekolah termahal di ibu kota. Dirinya memilih bermusik lantas membentuk band 'Bunga' dan menjadi gitaris.
BACA JUGA: Iwan Fals Kesal Nyanyi Dilempari Uang Koin
Di balik sifatnya yang membuat orang tua kewalahan, dia bukan anak yang suka hura-hura. Galang terkenal gigih dalam membangun bandnya dan trerkenal disiplin saat latihan.
Meskipun raganya telah tiada, tetapi namanya masih dikenang sepanjang masa.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News