GenPI.co - Mantan personel band Nidji, Giring Ganesha menyoroti persoalan banjir di Jakarta. Dia mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinilai tidak serius menangani masalah ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menyebut Anies Baswedan sibuk menyalahkan pihak lain, termasuk dalam masalah banjir.
BACA JUGA: Amarah Giring Kritik Anies Baswedan, Menohok Banget
"Jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman. Pada banjir kemarin, status pintu air di Bogor dan Depok normal. Artinya banjir terjadi karena Gubernur Anies tidak punya rencana dan cara yang jelas untuk mengatasinya,” ujar Giring di sela-sela kunjungannya di Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (20/2).
Dia kembali mengutip data Badan Metorologi, Geofisika, dan Geofisika (BMKG) bahwa status pintu air Katulampa, Depok, dan Krukut Hulu adalah siaga 4 alias masih normal sejak Sabtu tengah malam sampai Sabtu petang.
Giring pun mengatakan, selama tiga tahun terkhir Gubernur Anies Baswedan tidak pernah serius mengatasi banjir di Jakarta.
BACA JUGA: Giring Sebut Anies Tak Serius Atasi Banjir Jakarta, Jleb Banget!
"Anies terbukti tidak punya kapabilitas mengelola Jakarta," tambahnya.
Lebih lanjut, Giring menyesalkan alokasi anggaran banjir yang kurang tepat dan jauh dari kebutuhan mendesak warga Jakarta.
"Anggaran Jakarta diboroskan untuk hal-hal tak perlu. Lihat saja, untuk pembayaran uang muka Formula E, mempercantik JPO, atau mengecat genting-genting rumah warga," ujar mantan vokalis Nidji tersebut.
Menanggapi hal itu, Giring menyatakan jika Anies Baswedan kurang mampu menyusun prioritas yang dibutuhkan.
"Dari sini, Gubernur Anies terlihat tidak mampu menyusun prioritas. Kebutuhan mendesak dinomorduakan, hal-hal bersifat kosmetik justru didahulukan,” lanjutnya.
Bagaimana diketahui, banjir terjadi secara merata di berbagai wilayah Jakarta pada Sabtu, kemarin. (Langgeng)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News