GenPI.co - Rapat tahunan Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) menolak mentah-mentah proposal perubahan perhitungan poin 5x11 yang diajukan oleh Indonesia.
Beberapa waktu yang lalu, Indonesia secara resmi mengajukan proposal perubahan skor 5x11 untuk menggantikan 3x21.
BACA JUGA: Kesal, Wakil Denmark Ini Lempar Raket ke Kevin Sanjaya
Proposal tersebut kemudian dibahas di rapat tahunan BWF yang digelar secara virtual pada Sabtu (22/5).
Melansir dari laman resmi BWF, meskipun sempat mendapat dukungan dari beberapa negara lain, namun usulan perubahan itu tidak mampu memenuhi persetujuan mayoritas.
Menurut aturan dalam BWF, usulan dapat diterapkan jika memenuhi persetujuan dari 2/3 anggota, dan Indonesia belum mendapat dukungan sebanyak angka tersebut.
Oleh karena itu, pertandingan bulu tangkis akan tetap menggunakan aturan yang sudah diterapkan sejak tapun 2006, yaitu perhitungan poin 3x21.
Berbicara tentang sistem poin 5x11, sebenarnya Indonesia bukanlah yang pertama mengajukan sistem tersebut melainkan sudah menjadi kajian di BWF selama bertahun-tahun.
BWF juga sempat menyelenggarakan beberapa pertandingan dengan sistem 5x11 pada 2014 silam.
BACA JUGA: Media China Terkagum-kagum, Taufik Hidayat Dijuluki Raja Surgawi
BWF juga sempat mengajukan usul perubahan pada rapat tahunan jelang Olimpiade 2016, dan mendapat penolakan lantaran minimnya waktu bagi peserta untuk beradaptasi dengan sistem baru.
Kini setelah 5 tahun berselang, sistem skor 5x11 sepertinya masih belum menjadi pilihan bagi sebagian besar negara anggota BWF.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News