GenPI.co - Pelatih Anthony Ginting, Hendry Saputra memberi pesan penting untuk anak didiknya jelang melawan China di Olimpiade Tokyo 2020.
Seperti diketahui, wakil bulu tangkis nomor tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting dipastikan lolos ke babak semifinal usai menandaskan wakil Denmark, Anders Antonsen.
Dalam laga perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020 itu, Ginting berhasil menaklukan pemain peringkat tiga dunia melalui rubber game.
Bermain di Musashino Forest Sport Plaza, Jepang pada Sabtu (31/7), Ginting sukses mendulang kemenangan dengan skor 21-18, 15-21, 21-18 dalam pertandingan berdurasi 79 menit itu.
Kemenangan ini pun membawa Ginting lolos ke babak semifinal, yang menjadikannya tunggal putra Indonesia pertama yang mencapai semifinal Olimpiade setelah 17 tahun lalu.
Setelahnya, Ginting akan bertemu dengan wakil China sekaligus juara bertahan, Chen Long. Di atas kertas, Ginting memang diuntungkan dengan unggul head to head 8-4 dari Chen Long.
Namun, sang pelatih, Hendry Saputra rupanya enggan melihat catatan tersebut sebagai patokan.
Melansir dari laman Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Hendry berpesan bahwa untuk mempersiapkan laga semifinal, Ginting harus bisa mempelajari pola permainan Chen Long yang terbaru.
"Meski Anthony unggul, kita tidak bisa bilang pasti menang (lawan Chen). Tapi kami harus mempelajari perubahan Chen, kondisi fisiknya dan perubahan lainnya agar kami bisa menentukan strategi yang tepat," kata Hendry.
"Pasti kami senang ada wakil (tunggal putra Indonesia) lagi di semifinal. Semua pemain pasti ingin tampil maksimal di Olimpiade, bukan hanya juara saja. Tapi memberikan penampilan terbaik," ujarnya.
Permainan Chen Long memang harus diwaspadai, mengingat statusnya sebagai peraih emas Olimpiade Rio 2016 serta berhasil menandaskan unggulan kedua, Chou Tien Chen di perempatfinal.
Laga antara Anthony Ginting vs Chen Long memperebutkan tiket ke babak final akan digelar pada Minggu (1/8) siang hari WIB.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News