Persija Jakarta Kedatangan Pemain Italia Marco Motta

GenPI.co - Setelah sejenak mudik ke Benua Biru, bek sayap asal Italia, Marco Motta kembali bergabung dalam pemusatan latihan Persija Jakarta di POR Sawangan, Depok, Jawa Barat, pada Jumat (20/8/21).

Motta turut berlatih bersama tim setelah sebelumnya menjalani karantina dan tes Covid-19.

“Saya senang bisa kembali berlatih bersama tim. Kembali ke tempat yang saya senangi,” kata Motta.

BACA JUGA:  Mulai Meningkat, Fisik Pemain Persija Masih Harus Digenjot

Kendati baru bergabung, Motta terlihat melahap menu latihan yang diberikan tim pelatih dengan baik. Sesekali, ia pun tampak bertukar canda dengan pemain lain.

“Saya dalam kondisi baik meski kemarin pulang ke Eropa. Saya rutin berlatih mandiri, mengikuti materi yang diberikan tim pelatih,” ungkap Motta.

BACA JUGA:  Jelang Liga 1, Persija Beri Sinyal Bahaya ke Rival

Kehadiran Motta membuat skuat Persija kian lengkap jelang Liga 1 2021 yang menurut rencana dimulai pada akhir Agustus mendatang.

Sejak kembali berlatih bersama pada Sabtu pekan lalu, tim pelatih Macan Kemayoran terus menggeber persiapan.

BACA JUGA:  Persija Jakarta VS PSS Sleman Jadi Laga Pembuka BRI Liga 1

Setelah menggelar gim internal, Marko Simic Cs juga telah menggelar laga ekshibisi melawan tim Liga 2 Dewa United kemarin.

Laga berkesudahan 1-0 untuk Persija lewat gol Marko Simic pada menit ke-70.

Sementara itu pemain muda Persija Jakarta, Adrianus Dwiki Arya, akan mengisi lini tengah Macan Kemayoran Bersama Rohit Chand, Ramdani Lestaluhu, Toni Sucipto dan Braif Fatari.

Pemain berusia 21 itu mengaku siap jika dipercaya pelatih Angelo Alessio untuk bermain di kompetisi BRI Liga 1 2021.

"Semua saya serahkan kepada pelatih, tapi saya siap berjuang jika diturunkan dan diminta bermain oleh coach Angelo," ujar Dwiki, dikutip dari laman resmi Persija.

Dwiki dipromosikan ke tim utama Macan Kemayoran pada 2019.

Namun, pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 lalu, ia dipinjamkan ke Persela Lamongan.

Menurut Dwiki, pengalaman bermain di Persela merupakan pelajaran berharga.

Pasalnya, ia bisa merasakan menit bermain di kompetisi level atas sepak bola Indonesia.

"Tapi saya akan berlatih keras dan membiarkan pelatih membuat keputusan siapa yang bakal bermain," tuturnya.

Mengenai persaingan di lini tengah Persija saat ini, Dwiki mengaku tak ambil pusing. Menurutnya, siapa pun pemain yang diturunkan pelatih adalah keputusan terbaik bagi tim.

"Kami sama-sama berjuang untuk Persija dan saling melengkapi sebagai sebuah tim," katanya.

Dwiki memiliki posisi bermain yang sama dengan mantan pemain Macan Kemayoran, Marc Klok.

Setelah kepergian Marc Klok, Macan Kemayoran belum mendatangkan pemain baru di posisi lini tengah. (*)