Usai Dibantai Ugas, Pelatih Sebut Nasib Pacquiao Tamat

GenPI.co - Usai dibantai petinju asal Kuba, Yordenis Ugas, pelatih sebut nasib Manny Pacquiao akan tamat.

Freddie Roach yakni pelatih dari Manny Pacquiao yakin sang petinju legendaris itu akan pensiun usai kalah dari Yordenis Ugas.

Seperti diketahui, masa depan petinju legendaris, Manny Pacquiao di ranah tinju semakin dipertanyakan usai kalah telak dari Yordenis Ugas.

BACA JUGA:  Babak Belur Dihajar Ugas, Pacquiao Langsung Jadi Capres Filipina

Ugas berhasil membuktikan kemampuannya dalam laga perebutan sabuk WBA Super kelas Welter yang digelar di Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (22/8).

Pertandingan yang berlangsung dalam 12 ronde berakhir dengan skor 113-115, 112-116 dan 112-116.

BACA JUGA:  Pacquiao Ungkap Target Mautnya, Sang Lawan Bisa Keringat Dingin

Melansir dari Spin, Roach mengatakan bahwa kemungkinan laga melawan Ugas akan menjadi pertandingan terakhir bagi Pacquiao.

"Saya benci melihat hari ketika dia pensiun tiba, namun hari ini bisa jadi waktunya." ujar Roach.

BACA JUGA:  Usai Menang Telak, Pernyataan Ugas Bisa Bikin Pacquiao Malu

"Dia tidak tampil hebat hari ini. Namun mari kita lihat hal yang bakal diputuskan Manny nantinya," lanjutnya.

Dalam laga comeback-nya tersebut, petinju berusia 42 tahun itu gagal membongkar pertahanan Ugas meskipun sudah tampil cukup agresif.

"Manny mengalami kesulitan untuk menjangkau Ugas. Manny tidak mampu mengatasi keunggulan Ugas dalam hal tinggi badan dan jangkauan," tutur Roach.

"Saya sedikit mengkhawatirkan hal tersebut. Dia sudah bertinju untuk waktu yang lama, dia sudah bersama saya untuk waktu yang lama," ucap Roach.

Di sisi lain, Pacquiao masih belum memutuskan langkah untuk masa depannya, namun dirinya sempat memberi isyarat ingin mencalonkan diri menjadi Presiden Filipina.(*)