Sebelum Buncit, Samir Nasri Dicap Pengkhianat Timnas dan Cabul

14 Oktober 2021 15:41

GenPI.co - Sebelum foto buncitnya viral di media sosial, Samir Nasri dulunya dicap sebagai seorang pengkhianat Timnas dan orang yang cabul.

Nama Samir Nasri belakangan mencuat kembali karena foto buncitnya viral di media sosial usai melakoni laga persahabatan.

Saat itu, Samir Nasri ikut dalam sebuah laga amal yang digelar UNICEF pada Kamis (14/10) dini hari WIB.Nasri masuk ke dalam tim Marseille Legend, yang melawan tim UNICEF besutan Arsene Wenger.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Piala Asia U-23 dengan Mudah?

Diketahui, Nasri dulunya memang sempat bermain untuk Marseille U-19 dan merumput di tim utama sejak 2004 hingga 2008.

Dalam laga tersebut, Nasri bergabung bersama dengan beberapa nama legenda lainnya, seperti Djibril Cisse, Fabrizio Ravanelli, hingga Didier Drogba.

BACA JUGA:  Shin Tae Yong Bikin Keajaiban, Timnas Indonesia Hancurkan Kutukan

Sedangkan dari tim UNICEF tak kalah bintang, karena diperkuat oleh Jens Lehmann, Esteban Cambiasso, Patrick Kluivert, hingga David Trezeguet.

Jalannya pertandingan itu sendiri berlangsung seru. Marseille Legend berhasil memenangkan laga dengan skor 7-4.

BACA JUGA:  Ronaldo Cetak Hattrick di Timnas Portugal, Georgina Beri Kode

Namun selain keseruan jalannya pertandingan, terdapat satu momen di mana sorotan justru tertuju pada sosok Samir Nasri.

Pasalnya, Samir Nasri yang masih berusia 34 tahun itu, terlihat begitu buncit saat kembali merumput di atas lapangan.

Parahnya lagi, perubahan fisik yang dialaminya itu terjadi selang waktu 1 bulan usai dirinya mengumumkan untuk pensiun dari dunia sepak bola, tepatnya pada 26 September 2021 lalu.

Namun jauh sebelum foto buncitnya yang viral, diketahui pula bahwa Samir Nasri memiliki segudang kontroversi saat masih aktif sebagai pemain sepak bola.

Salah satu kontroversinya adalah dirinya yang dicap pengkhianat Timnas Prancis. Semua bermula ketika dirinya membuat ulah usai Prancis dikalahkan Spanyol di ajang Euro 2012.

Ucapan tak pantas itu membuat pelatih Prancis, Didier Deschamps, tidak memasukkan namanya ke dalam skuad untuk Piala Dunia 2014.

Hal inilah yang membuat Nasri ngamuk, dan memutuskan untuk pensiun dini dari Timnas Prancis di usia 27 tahun.

Tak hanya itu saja, salah satu kontroversi yang paling melekat dalam diri Nasri adalah hal yang berbau cabul atau tidak senonoh.

Itu bermula ketika Nasri mendapat pengobatan dari sebuah klinik swasta bernama Drip Doctors.

Usai mendapatkan perawatan dari klinik tersebut, Nasri mengunggah sebuah cuitan bahwa dirinya mendapatkan layanan esek-esek selama menjalani perawatan dan di kamar hotelnya.

Meskipun begitu, Nasri pun langsung mengklarifikasi bahwa kala itu Twitternya tengah diretas oleh orang lain.

Kontroversi dengan Drip Doctorsnya pun tak berhenti sampai situ saja, karena dari sanalah dirinya dihukum larangan bermain 6 bulan terkait kasus Doping.

Pasalnya, selama perawatannya di Drip Doctors, Nasri dikabarkan menerima dosis obat 10 kali lebih besar dari yang diizinkan oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA) dan peraturan anti-doping UEFA.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co