GenPI.co - Pemain ganda putra Indonesia habis di Denmark Open 2021, sang pelatih, Herry Iman Pierngadi alias Herry Ip bongkar penyebabnya.
Kekalahan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana atas wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen di babak perempatfinal Denmark Open 2021 menutup langkah sektor ganda putra Indonesia.
Bermain di Odense Sports, Denmark, Jumat (22/10), Fikri/Bagas harus mengaku kalah 21-19, 11-21, 17-21 atas Astrup/Rasmussen.
Kekalahan Fikri/Bagas ini pun membuat nasib sektor ganda putra Indonesia tamat di gelaran Denmark Open 2021, meskipun Indonesia dikenal unggul di sektor ganda putra.
Menanggapi hasil tersebut, Herry IP menjelaskan kondisi para atletnya. Melansir dari laman PBSI, Herry menyampaikan para atlet tidak dalam kondisi terbaiknya usai berjuang keras merebut Thomas Cup, Minggu (17/10).
"Semua pemain yg ikut Thomas Cup, sudah berkurang tenaga dan fokusnya menurun, jadi cara mainnya tidak bisa maksimal," ujar Herry IP.
Sedangkan untuk para pemain muda yang tidak termasuk skuad Thomas Cup, memang ditarget hanya untuk menambah jam terbang.
"Kalau untuk pemain yang baru datang dari Jakarta atau pemain pelapis memang targetnya menambah pengalaman main di kelas 750 dan 1000 supaya bisa ketemu pemain top ten dari negara lain," lanjutnya.
Namun, Herry IP juga memuji hasil yang diperoleh oleh Fikri/Bagas karena bisa melangkah hingga babak perempatfinal.
"Hasil yang cukup baik Fikri/Bagas bisa sampai Perempatfinal hanya masih kurang tenang di poin-poin terakhir di game ketiga," tutupnya.
Sementara itu, Indonesia masih menyisakan dua wakil yang melaju ke semifinal yakni Tommy Sugiarto dari sektor tunggal putra, dan Praveen Jordan/Melati Daeva dari sektor ganda campuran.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News