GenPI.co - Pengamat olahraga Djoko Pekik Irianto memberikan pesan penting terhadap PSSI.
Hal itu terkait keinginan pemain keturunan Indonesia-Spanyol, Jordi Amat membela Timnas Indonesia.
Djoko menngingatkan PSSI harus melihat jangka panjang dan jangan berpikir instan.
"PSSI tidak perlu membuat program khusus naturalisasi," kata dia kepada GenPI.co, Jumat (5/11/2021).
Dia menerangkan, masih banyak pemain muda yang berpotensi dan menjadi harapan baru untuk sepak bola Indonesia.
"Fokus pembinaan atlet muda secara profesional dengan pendekatan sport science," jelasnya.
Sementara itu, Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali juga senanda dengan Djoko Pekik Irianto.
"PSSI harus fokus membina pemain muda," ungkap dia kepada GenPI.co, Rabu (3/11/2021).
Dia menambahkan, naturalisasi belum memberikan dampak besar bagi sepak bola Indonesia.
"Naturalisasi gagal, jangan mengulangi kegagalan yang sama," imbuh dia.
Kendati demikian, dirinya tidak mengharamkan naturalisasi jika memang akan dilakukan PSSI.
Akan tetapi, harus sesuai sesuai UU Nomor 12 Tahun 2006.
"Jangan imingi untuk masuk Timnas Indonesia. Karena, belum tentu cocok dengan pelatih," tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News