Disebut PSSI soal Batasan Pemain ke Timnas, Persib Angkat Suara

GenPI.co - Klub raksasa Liga 1, Persib Bandung angkat suara usai disebut oleh PSSI soal batasan pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia.

Diketahui sebelumnya bahwa ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengungkapkan tentang klub-klub yang merasa keberatan mengenai jumlah pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia.

Sembari menyebutkan nama klubnya, Mochammad Iriawan selaku ketua umum PSSI menjelaskan alasan mengapa setiap klub hanya diperbolehkan mengirim dua nama saja ke Timnas Indonesia.

BACA JUGA:  Latihan Timnas Indonesia di Jakarta, Elkan Baggot Merasa Gila

"Banyak yang menyampaikan keberatan kepada kami seperti Persebaya dan Persib," jawab pria yang akrab disapa Iwan Bule ini, dikutip dari Antara.

"Karena itulah diputuskan hanya maksimal dua pemain setiap klub dan Shin Tae Yong (pelatih Timnas Indonesia) menyepakati hal itu," tambahnya menjelaskan.

BACA JUGA:  PSSI Yakin Shin Tae Yong Bikin Timnas Indonesia Jadi Raja ASEAN

Hal inilah yang membuat pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memberikan apresiasi terhadap PSSI dan Shin Tae Yong selaku pelatih Timnas Indonesia.

Dilansir dari Simamaung, Robert menilai bahwa keputusan itu telah disepakati oleh seluruh kontestan Liga 1.

BACA JUGA:  Ranking FIFA Timnas Indonesia Naik Drastis, PSSI Beri Pesan Tegas

Tak hanya itu, eks pelatih PSM Makassar tersebut juga menjelaskan bila keputusan itu dibuat sebagai bentuk konsekuensi karena kompetisi Liga 1 masih bergulir, tidak seperti negara tetangga di Asia Tenggara lainnya.

“Jika melihat negara lain (di ASEAN) mereka semuanya sudah menyelesaikan liganya," ucap Robert.

"Jadi mereka bisa dengan leluasa melakukan persiapan untuk Piala AFF ini. Sedangkan Liga 1 masih berjalan,” tambahnya menjelaskan.

Sebelumnya, Shin Tae Yong awalnya merasa dirugikan akan hal tersebut. Hanya saja, dirinya rela karena demi kebaikan bersama.

"Itu memang merugikan. Namun, di sisi lain, kebijakan seperti itu perlu untuk perkembangan liga di Indonesia, agar sepak bola Indonesia semakin maju," ucap Shin Tae Yong.

Hal senada juga diungkapkan oleh Robert. Dirinya menilai keputusan ini tidak ideal, namun harus dilakukan karena merupakan solusi yang terbaik bagi Timnas Indonesia dan klub Liga 1.

“Tapi menurut saya adil untuk semua karena setiap klub maksimal hanya menyerahkan dua pemain ke tim nasional. Tentunya memang tidak ideal, kalian tahu itu, tapi ini merupakan solusi terbaik, karena pemain kami tetap bisa berkontribusi untuk tim nasional,” tutup Robert.(*)