Media Thailand Serang Mental Timnas Indonesia, Nggak Nyangka

28 Desember 2021 11:45

GenPI.co - Media Thailand mulai berani serang mental Timnas Indonesia. Tim besutan Shin Tae Yong itu dibuat nggak nyangka.

Pertemuan Timnas Indonesia vs Thailand di final Piala AFF 2020 terus ramai disorot. Jelang bergulirnya laga final tersebut, media Thailand, Siam Sport, pun menyoroti khusus soal mental pemain muda Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia mampu lolos ke partai final Piala AFF 2020 dengan mayoritas pemainnya berada di usia muda.

BACA JUGA:  Hati-hati Saat AFF, Ada Duka di Tengah Indonesia vs Thailand

Namun, para pemain itu justru disebut berpotensi memiliki mental yang labil. Hal itu disebut oleh media Thailand, Siam Sport, Selasa (28/12/2021).

Media ini melihat potensi itu saat Indonesia mengandaskan Singapura di babak semifinal pada 22 dan 25 Desember 2021.

BACA JUGA:  Pelatih Thailand Keteteran, Timnas Indonesia Sungguh Menakutkan

Timnas Indonesia mampu meraih kemenangan dengan agregrat 5-3 atas tuan rumah. Mereka awalnya mengakhiri leg I dengan hasil imbang 1-1.

Kemudian di leg II, skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- mampu bermain penuh kejutan dalam 120 menit laga.

BACA JUGA:  Amunisi Shin Tae Yong vs Thailand, Gahar dan Bikin Nggak Nyangka

Akhirnya, Timnas Indonesia pun mampu mengunci kemenangan dengan skor 4-2.

Media Thailand tersebut awalnya memuji permainan skuad asuhan Shin Tae-yong tersebut.

Cara mereka bermain dinilai mengalami perkembangan pesat meski diisi oleh pemain muda yang tak berpengalaman.

“Indonesia saat ini (memiliki) usia rata-rata adalah 23,7 tahun, di mana Shin Tae-yong mengirim pemain di bawah 23 tahun untuk memulai lapangan. Benar-benar baik setelah membentuk tim ini sejak 2019, yang merupakan kombinasi dari tim runner-up SEA Games 2019 dengan pemuda berusia 19 tahun selama 90 menit,” tulis media tersebut.

Namun setelahnya, media ini menyoroti beberapa potensi kelemahan yang dimiliki para pemain muda tersebut.

Salah satunya adalah ketidakstabilan mental yang masih bisa kalah oleh pemain-pemain berpengalaman.

“Bermain kurang konsistensi dan kondisi mental yang mungkin agak berfluktuasi. Soal pengalaman dan usia pemain terkadang akan terjadi kesalahan akurasi dan ketajaman saat menghadapi pemain yang lebih berpengalaman seperti Singapura,” lanjut media itu.

Skuad Garuda perlu melakoni dua pertandingan terakhir melawan Thailand di partai final pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022.

Media Thailand itu pun melihat kenyataan pemain muda di kubu Indonesia sebagai hal menarik.

“Aspek menarik lainnya bahwa pemain Indonesia lebih rendah dalam hal pengalaman, rata-rata usia, dan kemampuan dalam kecepatan. Taktik apa yang akan ditampilkan dalam pertandingan penting ini?” tulisnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co