GenPI.co - Nama Indonesia di Piala AFF memang tak semoncer Thailand. Indonesia kalah segalanya. Tapi di edisi AFF 2020, timnas Indonesia sukses bikin Thailand gemetaran.
Bila berkaca dari deretan prestasi yang sudah diraih, kehebatan Indonesia seperti sudah luntur.
Pelan-pelan timnas Indonesia dileewati negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Indonesia seperti tak pernah mampu lagi meraih gelar juara pada ajang Piala AFF, yang dulunya bernama Piala Tiger.
Puasa gelar seolah menjadi takdir Indonesua sejak even dua tahunan itu bergulir pada 1996.
Namun, Indonesia memiliki rekor-rekor hebat yang bisa bikin Thailand gemetaran.
Selain menjadi pemegang rekor runner-up terbanyak, Indonesia pernah mencatatkan tim paling gahar.
Skuad Garuda pernah membantai Filipina dengan skor , 13-1, ketika event tersebut masih bernama Piala Tiger pada tahun 2002.
Kala itu, skuad Garuda masih diisi Bambang Pamungkas, Bejo Sugiantoro, Gendut Doni, Uston Nawawi, Budi Sudarsono, hinnga Zainal Arif.
Bambang Pamungkas mencetak empat gol kala itu. Sementara "Bejo" Sugiantoro yang berposisi bek juga turut menyumbang dua gol.
Bambang Pamungkas bahkan mencetak rekor sebagai pemain yang mampu mencetak gol cepat saat itu, yakni pada menit pertama.
Selain Bambang, Zaenal Arif juga mencetak empat gol.
Adapun tiga go lainnya disumbangkan Imran Nahumarury, Budi Sudarsono, dan gol bunuh diri Soldmon Licuanan.
Sementara gol Filipina dicetak Ali Go pada menit ke-77. Kemenangan 13-1 atas Filipina tersebut menjadi pembantaian terbesar dalam sejarah Piala AFF.
"Berbicara tentang penghitungan tinggi, kemenangan terbesar dalam sejarah Piala Suzuki datang kembali di babak penyisihan grup 2002 ketika Indonesia mengalahkan Filipina 13-1," tulis laman resmi Piala AFF. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News