GenPI.co - Meskipun mantan pemainnya tampil mengerikan, Chelsea tetap sukses hajar Lille di Stamford Bridge Stadium.
Kemenangan Chelsea atas Lille itu terjadi dalam ajang Liga Champions 2019/20 grup H, Selasa (10/12/2019) lalu.
Bermain di depan pendukungnya sendiri, Chelsea yang saat itu masih dilatih oleh Frank Lampard diunggulkan untuk bisa memenangkan laga.
Meskipun diunggulkan, The Blues tetap saja sedikit kesulitan saat menghadapi Lille yang kala itu berstatus sebagai tim kuda hitam di Ligue 1 Prancis.
Padahal, Chelsea sempat unggul terlebih dahulu lewat gol kaki kanan yang dicetak oleh Tammy Abraham di menit ke-19.
Tak lama berselang, Chelsea pun berhasil menggandakan keunggulan lewat tandukan Cesar Azpilicueta di menit ke-35.
Unggul 2-0, tak membuat Chelsea mengendurkan serangan. Karena masih di fase grup, The Blues mencoba sebanyak mungkin menambah produktivitas gol.
Namun, keasyikan menyerang justru berbuah petaka untuk Chelsea. Mantan pemainnya, Loic Remy, mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 pada menit ke-78.
Usai memperkecil ketertinggalan, Remy yang sejak awal diturunkan sebagai starter, mencoba terus menerus melakukan serangan ke lini pertahanan The Blues.
Beruntung untuk tuan rumah, karena skor 2-1 bertahan hingga laga usai dan Chelsea pun meraih tiga poin.
Kini, Chelsea akan kembali bertemu dengan Lille dalam babak 16 besar Liga Champions 2021/22 pada hari Rabu (23/02/2022) pukul 03:00 WIB.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News