GenPI.co - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro menyoroti kondisi MotoGP Mandalika 2022 bahkan secara blak-blakan mengungkapkan keanehan yang dirasakannya.
Grand Prix of Indonesia 2022 yang digelar di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret lalu memang bukan kali pertama bagi Pol Espargaro mencoba sirkuit yang terletak di Lombok, NTB tersebut.
Sebelumnya, Pol Espargaro berkesempatan mencobanya saat tes pramusim MotoGP 2022 yang digelar di Sirkuit Mandalika pada Februari lalu.
Saat itu, pembalap asal Spanyol tersebut berhasil finis sebagai pembalap tercepat di atas aspal panas trek Mandalika.
Meskipun berhasil menjadi yang tercepat saat tes pramusim, Pol Espargaro justru gagal bersaing memperebutkan podium pada puncak balapan MotoGP Mandalika 2022.
Pembalap berusia 30 tahun ini hanya mampu memulai balapan dari posisi ke-15 dan finis di posisi ke-12.
Menurut laporan dari Speedweek pada Sabtu (26/3), Espargaro pun mengungkapkan bahwa cuaca yang sulit diprediksi membuatnya mengalami sedikit kendala.
Selain itu, adik dari Aleix Espargaro ini menilai Sirkuit Mandalika sebagai salah satu yang teraneh lantaran letaknya yang diapit gunung dan pantai sekaligus.
"Ini sangat berbeda dari yang biasa kami lakukan. Aneh karena pantainya sangat dekat, hanya [Sirkuit] Phillip Island yang terlihat seperti ini," ujar Espagaro.
Kendati demikian, Espargaro mengaku senang mendapatkan pengalaman baru dan bisa menikmati pemandangan yang indah.
"Tapi di sana jauh lebih sejuk dan tidak banyak tanaman hijau dan pepohonan. Benar-benar aneh memiliki gunung dan pantai, panas dan lembap, tetapi menyenangkan melihat hal-hal yang berbeda," tambahnya.
Terlepas dari itu, finis di posisi ke-12 membuat Pol Espargaro kini merosot ke peringkat enam klasemen sementara MotoGP 2022.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News