GenPI.co - Menteri BUMN, Erick Thohir memberikan pesan tegas kepada Timnas Indonesia untuk lebih serius jelang mengikuti kompetisi.
Erick Thohir yang juga dikenal sebagai anggota Dewan FIBA, meminta Timnas Basket Indonesia serius melakukan persiapan menghadapi FIBA Asia Cup 2022.
Pasalnya, Indonesia akan berstatus sebagai tuan rumah karena ajang basket bergengsi di Asia itu akan digelar di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, 12-24 Juli.
Erick mengatakan bahwa kunci kesuksesan FIBA Asia Cup 2022 di Jakarta adalah prestasi Timnas Basket Indonesia.
Sehingga dirinya meminta Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dan para pemain untuk mempersiapkan diri dengan baik.
"Kuncinya sekarang adalah persiapan timnas. Kalau persiapan penyelenggaraan, saya rasa kita sudah kelas dunia lah, sudah pernah menggelar MotoGP, Asian Games, tinggal timnas yang harus kita dorong," kata Erick pada Jumat (1/4).
Timnas Basket Indonesia, yang ditangani pelatih kepala asal Serbia Rajko Toroman dan asisten pelatih Milos Pejic, harus menembus peringkat delapan besar dari 16 tim yang tampil di FIBA Asia Cup 2022.
Hal tersebut diperlukan agar Timnas Basket Indonesia bisa mengamankan satu tempat di Piala Dunia 2023.
Demi mencapai target tersebut, Erick mengaku telah mengirimkan surat kepada FIBA untuk mengizinkan para pemain yang kini sedang berkarier di luar negeri untuk kembali pulang.
Mereka diharapkan bisa bergabung latihan dan memperkuat Timnas Indonesia di kejuaraan bola basket bergengsi Asia tersebut.
Pemain tersebut antara lain Derrick Michael, yang kini tergabung dalam NBA Global Academy, dan pemain naturalisasi Marques Bolden, yang membela klub NBA G-League, Salt Lake City Stars.
Tak hanya itu, Erick juga meminta para pemain untuk serius menggunakan waktu tiga bulan tersisa ini untuk mempersiapkan diri untuk FIBA Asia Cup 2022.
Apalagi PP Perbasi sudah mendatangkan tim pelatih asal Amerika Serikat, yang secara khusus akan menangani fisik para pemain.
"Kami juga mempersiapkan tim coaching yang serius. Tidak hanya pelatih dari Serbia, tetapi juga kami mendatangkan tim pelatih dari Amerika Serikat untuk individual skill dan fisik," tambahnya.
"TC (pemusatan latihan) akan dimulai 4 atau 5 April. Kami tidak tanggung-tanggung selama tiga bulan semua kegiatan olahraga nasional diberhentikan demi Timnas. Ini adalah komitmen klub dan liga yang rela melepas pemain untuk timnas," tegasnya.
Sekadar informasi, FIBA Asia Cup 2022 akan diikuti 16 negara peserta, yakni Arab Saudi, Yordania, Australia, Taiwan, China, Korea Selatan, Bahrain, Iran, Jepang, Kazakhstan, Suriah, India, Lebanon, Filipina, Selandia Baru, dan Indonesia sebagai tuan rumah.
Indonesia akan menghadapi Arab Saudi, Yordania, dan juara bertahan Australia dalam babak penyisihan Grup A Piala Asia FIBA 2022.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News