Sebelum Dihajar Mike Tyson, Penumpang Pesawat Ini Suka Dipenjara

GenPI.co - Penumpang pesawat yang dihajar oleh Mike Tyson ternyata memiliki catatan kelam dan sering keluar masuk penjara.

Seperti diketahui, baru-baru ini legenda tinju dunia, Mike Tyson menjadi sorotan publik setelah terekam kamera sedang menghajar seorang penumpang di pesawat.

Insiden ini terjadi dalam penerbangan JetBlue dari San Francisco International Airport ke Florida pada Rabu (20/4) sekitar pukul 22.30 malam waktu setempat.

BACA JUGA:  Usai Mike Tyson Mualaf, Setan Unjuk Diri di Gereja dan Masjid

Kini, identitas pria yang menjadi bulan-bulanan Mike Tyson terkuak, ia adalah Melvin George Townsend III (36 tahun).

Townsend merupakan pria asal Punta Gorda, Florida yang memiliki berbagai catatan kejahatan dan telah menjalani hukuman penjara 20 dan 15 bulan.

BACA JUGA:  Cerita Usai Mike Tyson Mualaf, Takut Neraka dan Sering Menangis

Melansir dari Daily Mail pada Sabtu (23/4), beberapa kejahatan yang pernah dilakukan Townsend seperti kepemilikan Oxycodone, perampokan, pencurian besar-besaran, penipuan, dan perdagangan barang curian.

Sementara TMZ pada Sabtu (23/4) menjelaskan bahwa Townsend terakhir dibebaskan dari penjara Florida pada Juli 2020 setelah menjalani 15 bulan dari 25 bulan hukuman atas tuduhan pencurian dan penggunaan identitas palsu.

BACA JUGA:  Sebelum Hajar Penumpang Pesawat, Mike Tyson Asyik Isap Ganja

Terlepas dari itu, insiden pemukulan yang dilakukan Tyson disinyalir dipicu oleh tindakan agresif Townsend yang dianggap berlebihan.

Melansir dari Daily Mail pada Jumat (22/4), pihak Mike Tyson mengklaim bahwa sang legenda tinju bereaksi atas pelecehan dan pelemparan botol air ke arahnya yang dilakukan oleh pria yang duduk di belakangnya.

"Sayangnya, Tuan Tyson mengalami insiden dalam penerbangan dengan penumpang agresif yang mulai melecehkannya dan melemparkan botol air ke arahnya saat dia duduk di kursinya," kata perwakilan Tyson.

Namun, kuasa hukum Townsend menyangkal kliennya telah melakukan pelecehan kepada Mike Tyson.

"Klien kami adalah penggemar berat Mike Tyson. Ketika Mike Tyson naik ke pesawat, dia menjadi terlalu bersemangat. Awalnya, interaksi mereka ramah,” tutur pengacara Townsend.

”Situasi ini bisa dihindari hanya dengan menghubungi pramugari. Klien kami menyangkal melempar botol air sebelum dipukul oleh Tuan Tyson,” jelasnya.

Hingga kini, Townsend dikabarkan masih terkejut dengan kejadian tersebut dan belum menentukan langkah selanjutnya, tetapi tidak menutup kemungkinan jika membawa perkara ini ke ranah hukum.(*)