GenPI.co - Atlet putri kickboxing Indonesia, Nadya Nakhoir yang berhasil menjadi peraih medali pertama bagi Indonesia pada SEA Games 2021 di Vietnam ternyata tidak diperhitungkan untuk mendapat medali.
Nadya berhasil meraih medali perunggu pada nomor full contact -48kg pada cabang olahraga (cabor) kickboxing usai langkahnya terhenti pada babak semi final.
Berlaga di Bac Ninh Gymnasium, Selasa (10/5) Nadya kalah 0-3 dari wakil tuan rumah Nguyen Thi Hang Nga.
Kekalahan tersebut membuat Nadya meraih perunggu bersama dengan Renalyn Dacquel Dasalla dari Filipina yang juga kalah dari Boonpeng Kanwara (Thailand) pada babak semi final.
“Saya terkejut, apalagi Nadya tidak pernah kami perhitungkan untuk dapat medali,” ujar manajer kickboxing Indonesia Nurosi Nurasjati saat dihubungi GenPI.co, Rabu (11/5).
Dia mengaku tidak pernah memikirkan dan memimpikan Nadya untuk mendapat medali perunggu.
Akan tetapi, perempuan yang akrab disapa Rosi itu mengatakan selalu memberikan motivasi ke semua atlet kickboxing bahwa semua orang berpeluang untuk mendapatkan medali.
“Lakukan yang terbaik, it’s now or never. Tolong imajinasikan sesering mungkin tentang keberhasilan di kickboxing ini,” tuturnya.
Menurutnya, di cabor bela diri, semua orang berpeluang untuk bisa menang dan juga mendapatkan medali.
Kickboxing Indonesia dipastikan akan kembali menyunbang medali karena tiga wakilnya berhasil melenggang sampai babak final.
Ketiga atlet tersebut ialah Amanda La Loupatty pada nomor low kick putri -52kg, Diandra Ariesta Pieter (full contact putri -56kg), dan Salmri Stendra Pattisamallo (full contact putra -51kg).(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News