Level Timnas Voli Putra Bukan SEA Games, Kamu Setuju?

30 Mei 2022 16:27

GenPI.co - Timnas Voli Putra Indonesia sudah dianggap tidak level mengejar prestasi pada SEA Games.

Sebab, Indonesia sudah menjadi penguasa Asia Tenggara dengan koleksi sebelas medali emas SEA Games.

Trofi terbaru yang diraih Indonesia ialah pada SEA Games 2021. Pada laga final, Indonesia mengalahkan Vietnam dengan skor 3-0.

BACA JUGA:  Hernanda Zulfi, Monster Voli Indonesia Idola Wanita Vietnam

Pada SEA Games 2019, Indonesia juga menjadi juara setelah menumbangkan Filipina dengan skor identik.

Sejak voli putra dihelat pada SEA Games 1977, Timnas Indonesia sudah mengoleksi 20 medali.

BACA JUGA:  Ritual Sakti Farhan Bintang Timnas Voli Sebelum Hancurkan Lawan

Perinciannya ialah sebelas medali emas, tujuh perak, dan dua perunggu. Pesaing terdekat Indonesia ialah Thailand.

Timnas Thailand sudah mengumpulkan 18 medali dengan perincian delapan emas dan masing-masing lima perak serta perunggu.

BACA JUGA:  Bintang Timnas Voli Pulang, Si Bidadari Dapat Kejutan

Myanmar yang ada di posisi ketiga masih kalah jauh karena baru memiliki sebelas medali.

Perinciannya ialah tiga medali emas dan masing-masing empat perak serta perunggu.

Manajer Timnas Voli Putra Indonesia Loudry Maspaitella menilai Nizar Zulfikar dan kawan-kawan sudah tidak saatnya mengejar prestasi SEA Games.

“Kita beda level dengan tim-tim lain di Asia Tenggara saat ini,” kata Loudry,” kata Loudry, Minggu (22/5).

Menurut Loudry, para penggawa Timnas Indonesia yang baru saja memenangi SEA Games 2021 layak mencicipi level lebih tinggi.

“Kita layak tampil pada Asian Games 2022,” ucap Loudry.

Kemampuan beberapa para pemain voli Indonesia juga sudah diakui negara-negara Asia.

Rivan Nurmulki, misalnya. Dia sudah menjadi penggawa klub Jepang Nagano Tridents.

Open spiker Doni Haryono juga pernah bermain di Bahrain bersama Al-Nasser.

Middle blocker Timnas Indonesia Hernanda Zulfi juga segera bergabung dengan klub Vietnam.

Menurut Nanda, Timnas Voli Putra Indonesia memang harus terbang lebih tinggi lagi.

“Kami sekarang mikirnya ke Asia, bukan Asia Tenggara lagi,” kata Nanda. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co