GenPI.co - Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indoensia (PBSI) berencana menggiatkan proses regenerasi pemain setelah Timnas Indonesia dibungkam India di Piala Thomas 2022.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia belum berhasil mempertahankan gelar juara setelah kalah 0-3 atas India di final Piala Thomas 2022, Minggu (15/5).
Hal ini merupakan sejarah baru dalam dunia bulu tangkis di mana India untuk pertama kalinya mampu menyabet gelar juara Piala Thomas.
Pencapaian tersebut diprediksi bisa menjadi pemicu lahirnya talenta-talenta muda India yang akan mengancam para pesaingnya, termasuk Indonesia.
Atas keresahan tersebut, Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna pun langsung mengambil langkah cepat untuk memacu pembinaan atlet sejak dini.
"Ini yang harus kami siasati dan tidak ketinggalan membuahkan atlet masa depan yang berkualitas," ujar Agung dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (30/5).
Langkah yang akan diambil mempertajam kemampuan para pemain muda, Indonesia berencana menggelar berbagai turnamen berskala nasional dan internasional.
Beberapa turnamen bulu tangkis yang dijadwalkan akan digelar di Indonesia pada 2022 ini adalah international challenge, sirkuit nasional, hingga Piala Presiden.
Selain itu, untuk menjaring minat generasi muda, PBSI juga merencanakan program penyebarluasan informasi dan tayangan bulu tangkis nasional.
Dengan memperbanyak tayangan pertandingan dan informasi tentang bulu tangkis, diharapkan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
Infomasi yang meluas dipercaya dapat menggerakan keinginan anak-anak muda untuk ikut berkarier sebagai atlet bulu tangkis.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News