GenPI.co - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong mengaku terpaksa memakai plan B untuk pertandingan melawan Bangladesh yang akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat pada Rabu (1/6) pukul 20:30 WIB.
Laga melawan Bangladesh merupakan bagian dari FIFA Match Day yang harus dilakoni para penggawa Timnas Indonesia.
Shin Tae Yong mengungkapkan kabar buruk yang diderita Timnas Indonesia, yakni kedua calon pemain naturalisasi masih belum bisa bergabung dengan tim karena proses perpindahan warga negara yang belum selesai.
Sejatinya, pelatih asal Korea Selatan itu sudah memikirkan taktik dengan Jordi Amat dan Sandy Walsh di dalamnya.
“Memang plan A ada Jordy dan Sandy. Akan tetapi, kami juga ada plan B untuk menghadapi Bangladesh,” ujarnya dalam konferensi pers jelang laga, Selasa (31/5).
Dia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Indonesia dan juga PSSI terkait urusan naturalisasi ini.
Shin Tae Yong menilai, mereka menyambut dengan positif mengenai keinginannya menaturalisasi pemain ke Timnas Indonesia.
“Karena waktunya terlalu mepet, jadi, kami tidak bisa memasukkan nama mereka (Jordy dan Sandi, red),” tutur Shin Tae Yong.
Meskipun proses yang belum rampung, kedua pemain tersebut terlihat sudah mulai berlatih bersama dengan penggawa Timnas Indonesia lainnya sejak Jumat (27/5).
Jordi dan Sandy mendapatkan apresiasi dan pujian dari pemain dan pelatih usai sesi latihan selesai.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News