Pembekuan Ranking BWF Dihapus, Ganda Putra Indonesia Mendominasi

05 Juli 2022 05:20

GenPI.co - Sektor ganda putra Indonesia diprediksi akan mendominasi saat pembekuan ranking Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) dihapus.

Seperti diketahui bahwa setelah All England 2020, BWF sepakat membekukan ranking para atlet yang mengakibatkan poin ranking sejak Maret 2019 masih belum hilang hingga saat ini.

Keputusan tersebut diambil karena dampak dari pandemi Covid-19 menyebabkan banyak turnamen yang diundur hingga batal dilaksanakan.

BACA JUGA:  Prediksi Ranking BWF: Fajar/Rian Meroket, Kevin/Marcus Terancam

Setelah kondisi turnamen mulai kembali normal, BWF mengumumkan bahwa akan melakukan transisi pencairan ranking dunia BWF yang dimulai pada Agustus 2022.

Pencairan poin tersebut akan dilakukan secara bertahap selama 52 minggu, terhitung sejak 2 Agustus 2022 hingga 3 Januari 2023.

BACA JUGA:  Pecahkan Rekor 55 Tahun, Apriyani/Fadia Mulai Dipertanyakan BWF

Dalam periode tersebut, setiap minggu akan dilakukan penghapusan empat minggu poin historis mulai dari Minggu ke-12 tahun 2019.

Penghapusan poin tersebut tentu akan berdampak besar pada tatanan peringkat dunia saat ini.

BACA JUGA:  Menggila di Malaysia Open, Ranking BWF Apriyani/Fadia Melonjak

Melalui akun Twitter-nya, Minggu (3/7), Badminton Eropa merilis prediksi daftar peringkat dunia setelah penghapusan poin.

Prediksi tersebut dihitung berdasarkan hasil para pemain dalam 52 pekan terakhir, termasuk Malaysia Open 2022.

Pencairan poin BWF tersebut diyakini akan membuat sektor ganda putra Indonesia mendominasi 25 besar ranking dunia.

Indonesia akan meloloskan 6 ganda putra, terbanyak jika dibandingkan Malaysia dengan 4 wakil, Jepang 3 wakil dan China hanya 1 pasangan.

Namun, posisi nomor satu dunia yang telah diduduki oleh ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon selama lebih dari 200 pekan, harus direbut oleh wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Hal ini dipengaruhi dengan penurunan performa dan absennya The Minions dalam beberapa turnamen akibat Marcus belum pulih pasca menjalani operasi pergelangan kaki.

Tidak hanya itu, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan pun tidak dapat mempertahankan peringkat tiga dunia, mereka harus merosot tajam ke posisi 6.

Selain itu, empat ganda putra Indonesia lainnya mengalami peningkatan luar biasa, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan naik dari urutan ke-7 menjadi ke-3 dunia.

Juara Asia 2022, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan diprediksi memelesat ke posisi 11 terbaik dunia.

Berjarak dua tingkat, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri bertengger di urutan ke-13, sementara Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melonjak ke peringkat 16 dunia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co