GenPI.co - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie diprediksi akan menendang wakil Jepang Kento Momota dari peringkat klasemen usai pembekuan ranking BWF dihapus.
Seperti diketahui, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah mengumumkan akan menghapuskan kebijakan pembekuan poin peringkat dunia per Agustus 2022.
Sebagai pengingat, sebelumnya BWF memutuskan untuk membekukan poin para pemain setelah All England 2020 akibat banyaknya turnamen yang dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Oleh karena itu, BWF berencana untuk melakukan pencairan poin secara bertahap selama 52 minggu yang dimulai dari 2 Agustus 2022 hingga hingga 3 Januari 2023.
Setiap minggu, akan dilakukan penghapusan empat minggu poin historis mulai dari Minggu ke-12 tahun 2019.
Alhasil, kedudukan para pemain pun diprediksi akan mengalami banyak perubahan seperti yang diunggah oleh Badminton Eropa melalui Twitter, Minggu (3/7).
Sektor tunggal putra menjadi salah satu nomor yang mengalami perubahan paling banyak, pemain Indonesia, Jonatan Christie diprediksi akan mencapai posisi lima besar dunia dengan raihan 72.512 poin.
Hasil tersebut tidak terlepas dari penampilan Jonatan yang cukup konsisten dalam beberapa turnamen terakhir, bahkan berhasil menjuarai ajang Swiss Open 2022.
Jonatan juga akan melewati tunggal putra nomor dua dunia asal Jepang, Kento Momota yang diperkirakan akan merosot ke peringkat 7 dunia.
Sementara kompatriot Jonatan, Anthony Ginting akan terdorong jauh dari posisi enam ke urutan 10 dunia.
Untuk peringkat dua hingga empat akan diisi dengan nama-nama yang sebelumnya belum pernah mencapai peringkat tersebut seperti Lee Zii Jia (Malaysia), Loh Kean Yew (Singapura) dan Lakshya Sen (India).
Di posisi puncak, tunggal putra andalan Denmark, Viktor Axelsen masih kokoh tak tersentuh dengan raihan 115.006 poin.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News