GenPI.co - Tak lama setelah penggawa Timnas Indonesia Pratama Arhan melakukan debutnya bersama Tokyo Verdy, salah satu staf klub Liga Jepang itu dikabarkan langsung dipecat.
Seperti diketahui, Pratama Arhan yang didatangkan ke Tokyo dari PSIS Semarang pada 1 Maret 2022, dan melakukan debutnya usai empat bulan berselang.
Arhan diturunkan pada laga Tokyo Verdy melawan Tochigi SC, laga lanjutan J-League 2, Rabu (6/7), di mana klub Ibu Kota berhasil menang 1-0.
Namun, kabar penampilan perdana Arhan bersama Tokyo Verdy telah tersiar sehari sebelum duel tersebut.
Berdasarkan penelusuran internal Tokyo Verdy, berita tersebut dibocorkan oleh seorang staf yang bertugas menjadi penerjemah Pratama Arhan.
Tokyo Verdy pun memutuskan untuk melakukan tindakan tegas berupa pemutusan kerja terhadap staf yang ketahuan membocorkan informasi debut Arhan.
"Merespons situasi ini, klub melakukan interogasi kepada orang yang terkait dan memutuskan memecat staf tersebut," tulis Tokyo Verdy dilansir dari situs resmi mereka, Rabu (6/7).
Penerjemah itu diketahui menginformasikan perihal debut Arhan sekitar pukul 14.00 waktu setempat.
Empat jam berselang, Tokyo Verdy menyadarinya dan langsung meminta sang penerjemah untuk menghapus informasi yang dia sebarkan.
Tokyo Verdy menjelaskan bahwa aksi tersebut melanggar satu poin aturan J-League, yaitu Pasal 1 ayat 3 yang berbunyi 'Jangan membocorkan rahasia atau situasi internal yang berkaitan dengan seseorang [di dalam klub] kepada pihak ketiga'.
Meskipun Tokyo Verdy menegaskan bahwa staf tersebut tidak memiliki maksud buruk, tetapi tetap harus menerima konsekuensi dari aksi pelanggaran yang dilakukannya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News