GenPI.co - Skuad Timnas Indonesia diprediksi akan ketiban rezeki nomplok jika Piala Asia 2023 mundur ke 2024.
Seperti diketahui, Piala Asia 2023 sejatinya dijadwalkan digelar pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023.
Namun, saat ini Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) masih belum mendapatkan tuan rumah pengganti setelah China memutuskan batal menjadi penyelenggara akibat kondisi pandemi Covid-19.
AFC saat ini masih meminta empat negara yang mencalonkan diri menjadi tuan rumah yaitu Indonesia, Korea Selatan, Qatar dan Australia untuk melengkapi persyaratan, sebelum nantinya akan ditinjau lebih lanjut.
Kendati demikian, ada konsekuensi jika AFC memilih Qatar atau Australia menjadi tuan rumah, Piala Asia 2023 berpotensi mundur ke 2024.
Hal tersebut tak lepas pada bulan Juni-Juli 2023, di mana suhu udara Qatar diprediksi mencapai 41-42 derajat celcius sehingga tidak kondusif untuk menyelenggarakan ajang olahraga.
Sementara itu, di waktu yang bertabrakan, Australia akan menyelenggarakan Piala Dunia Wanita 2023, sehingga Piala Asia 2023 harus diundur.
Jika Piala Asia 2023 diundur setahun ternyata bisa memberi keuntungan untuk Timnas Indonesia yang bisa mempersiapkan diri lebih matang.
Pasalnya, jika diadakan sesuai jadwal, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong diprediksi akan pusing melakukan persiapan dua tim sekaligus.
Sebab, sebelum mendampingi tim senior pada Piala Asia 2023, Shin Tae Yong akan lebih dulu memimpin Timnas Indonesia U-20 pada Piala Dunia U-20 2023.
Piala Dunia U-20 2023 direncanakan digelar di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Melihat padatnya jadwal tersebut, tentu menjadi keuntungan bagi Timnas Indonesia, khususnya sang pelatih, Shin Tae Yong agar bisa lebih leluasa mempersiapkan timnya satu per satu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News