Lindungi Ng Tze Yong, Hendrawan Sentil Media Malaysia

19 Agustus 2022 10:57

GenPI.co - Legenda bulu tangkis Indonesia Hendrawan menyentil media Malaysia demi melindungi anak didiknya Ng Tze Yong.

Ng Tze Yong akan menjadi satu-satunya pemain tunggal putra pelatnas Asosiasi Bulu tangkis Malaysia (BAM) yang akan turun pada Kejuaraan Dunia 2022.

Sejatinya, Malaysia masih memiliki Lee Zii Jia dan Liew Daren, tetapi dua pemain tersebut independen alias tidak bukan bagian dari pelatnas BAM.

BACA JUGA:  Mees Hilgers ke Manchester United, Media Malaysia Korek Naturalisasi

Setelah ditinggal oleh Lee Zii Jia pada awal tahun ini, status tunggal putra pertama pelatnas harus dipikul oleh Ng Tze Yong.

Kepercayaan tersebut tidak disia-siakan oleh Ng Tze Yong, pemain berusia 22 tahun tersebut baru-baru ini mampu mengejutkan publik setelah meraih medali emas (beregu) dan perak (individu) pada Commonwealth Games 2022.

BACA JUGA:  Legenda Malaysia Prediksi Anthony Ginting Juara Kejuaraan Dunia 2022

Lonjakan prestasi tersebut, secara tidak langsung meningkatkan harapan masyarakat sekaligus memberi ruang bagi media bisa mengekspos gerak-gerik Ng Tze Yong.

Sebagai pelatih kepala sektor tunggal putra BAM, Hendrawan pun berusaha melindungi anak didiknya agar bisa bermain tanpa beban.

BACA JUGA:  Media Malaysia Tak Suka Pemain Timnas Indonesia Bersinar di Luar Negeri

Melansir dari Metro Malaysia, Jumat (19/8) Hendrawan berharap media Malaysia tidak menambah beban Ng Tze Yong dengan pemberitaan-pemberitaan yang memberatkannya.

"Banyak yang akan fokus memperhatikan dia dan itulah tantangan besar setiap kali Tze Yong menunjukkan performa yang sangat baik," kata Hendrawan.

"Saya harap media dapat membantu Tze Yong secara tidak langsung, tidak perlu terlalu membesarkan pencapaian yang sudah diraihnya sampai tahap ini. Kalau kalah juga jangan terlalu mengkritik keterlaluan," imbuhnya.

Hendrawan memang mangakui bahwa Ng Tze Yong mengalami kemajuan cukup pesat dalam beberapa bulan terakhir.

Namun, menurutnya saat ini Ng Tze Yong masih dalam proses untuk menjadi yang terbaik, sehingga mengalami kemenangan dan kekalahan merupakan hal yang biasa.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co