GenPI.co - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengungkap peran penting World Junior Championship sembari menyinggung ganda putra muda Indonesia Leo Rolly/Daniel Marthin.
BWF World Junior Championship merupakan turnamen yang mewadahi para pebulu tangkis muda untuk menguji kemampuan mereka di tingkat dunia.
Melansir dari laman resmi BWF, Selasa (18/10), World Junior Championship dinilai memegang peranan penting sebagai indikator kualitas pemain di masa depan.
"Salah satu fitur yang paling mencolok dari BWF World Junior Championship adalah selalu menjadi indikator bakat yang dapat diandalkan dan prediktor bagaimana kinerja junior teratas ketika mereka menyeberang ke peringkat senior," tulis BWF.
Sejak pertama kali dipertandingkan pada 1992, sejumlah juara Dunia Junior terus meraih prestasi di kalangan senior, seperti Sun Jun yang mampu merebut gelar Juara Dunia senior tujuh tahun kemudian.
Tren ini menjadi semakin kuat, setiap edisi World Junior Championship mampu memunculkan pesaing-pesaing kuat di level senior.
BWF pun mengambil contoh beberapa pemain yang berasal dari Juara Dunia junior, kini telah diperhitungkan di level senior salah satunya yaitu Leo/Daniel.
"Contoh terbaru adalah juara dunia junior tiga kali Kunlavut Vitidsarn dan rekan seangkatannya seperti Lakshya Sen, Christo Popov, Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin, sudah menjadi nama terkenal di level senior," tulis BWF.
Leo/Daniel saat ini memang menjadi pasangan ganda putra termuda di pelatnas utama PBSI.
Meskpin baru berusia 21 tahun, Leo/Daniel memiliki penampila yang luar biasa sejak debut di level senior pada tahun lalu.
Leo/Daniel menjadi bagian Timnas Indonesia yang berhasil merebut Piala Thomas 2020 pada tahun lalu.
Sementara di tahun 2022, Leo/Daniel tercatat telah merebut medali emas SEA Games ke-31 di Vietnam dan Singapore Open 2022.
Kini, dunia tengah mencari calon juara baru, BWF World Junior Championship 2022 akan digelar di Santander, Spanyol pada 17-30 Oktober 2022.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News