Dali Tahir Minta PSSI dan Semua Pihak Pegang Statuta FIFA

29 Oktober 2022 21:40

GenPI.co - Dali Tahir selaku mantan anggota Komite Etik FIFA mengajak PSSI dan semua pihak turut berpegang kepada statuta induk sepak bola dunia tersebut.

Seperti diketahui, desakan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI terus mencuat, terutama dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF), buntut Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada awal Oktober 2022.

Dali menyampaikan pada dasarnya KLB bukan hal yang dilarang untuk dilakukan di tengah periode kepengurusan PSSI yang tengah berjalan saat ini.

BACA JUGA:  FIFA Disurati Komnas HAM Soal Tragedi Kanjuruhan, Ini Alasannya

"Namun, PSSI merupakan organisasi yang menjadikan statuta FIFA sebagai pedoman dalam melangkah sehingga semua pihak seharusnya berpegang kepada pedoman tersebut," ucap Tahir, Sabtu (29/10).

Tahir mengatakan tetap berpedoman kepada statuta itu bertujuan agar sepak bola Indonesia tidak sampai memalingkan sikap dari aturan FIFA.

BACA JUGA:  FIFA Coret Tunisia dari Piala Dunia 2022, Italia Ketiban Untung

Dia menerangkan FIFA bisa saja memberikan konsekuensi kepada Indonesia apabila statuta itu dilangkahi.

"Indonesia harus mengikuti aturan FIFA. Bila besok harus ada KLB, lalu aturan FIFA harus dikemanakan? FIFA merupakan organisasi profesional yang anggotanya ada 211 negara bahkan lebih banyak dari PBB. PSSI harus berjalan di koridor aturan," ungkap dia.

BACA JUGA:  Eks FIFA Beri Pesan Penting ke Fans Indonesia soal KLB PSSI

Menurut Tahir, boleh saja dibahas soal tanggung jawab moral dalam hal tersebut, tetapi dirinya bersikukuh untuk menyampaikan konsekuensinya.

"Pasal dalam statuta FIFA itu menyebutkan menolak dengan keras segala macam bentuk intervensi pihak ketiga dan pemerintah," ujarnya.

Oleh karena itu, Tahir menilai rekomendasi dari TGIPF untuk PSSI soal KLB berpotensi sebagai bentuk intervensi pihak ketiga oleh FIFA.

Tahir menyampaikan dalam rekomendasi itu, TGIPF juga meminta seluruh pengurus PSSI, termasuk anggota Komite Eksekutif (Exco) untuk mengundurkan diri. Dia mengatakan hal tersebut akan membuat Indonesia diskors.

"Apabila Indonesia diskors, sudah pasti Piala Dunia U-20 tidak jadi digelar di sini. Apa mau arahnya ke sana?" kata pendiri Galatama tersebut.

Oleh karena itu, kata dia, tak boleh meminta asal mundur pengurus PSSI. Menurut Dali, prestasi PSSI sekarang juga lagi baik dan ranking di FIFA tengah naik.

"Prestasi juga ada di kelompok umur. Kalau gonta-ganti pemimpin dan pengurus, kapan majunya?" tuturnya.

Sementara itu, Tahir juga meminta semua pihak berhati-hati ke depannya agar peristiwa di Stadion Kanjuruhan tak terjadi lagi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu Reporter: Ferry Budi Saputra
PSSI   FIFA   Statuta FIFA   Dali Tahir   TGIPF  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co