GenPI.co - Di tengah konflik Cristiano Ronaldo ada Alejandro Garnacho yang mulai bersinar di Manchester United.
Bisa dikatakan, seluruh fans sepak bola di dunia dikejutkan dengan pernyataan kontroversial dari sosok Cristiano Ronaldo.
Kepada jurnalis kawakan asal Inggris, Piers Morgan, Ronaldo secara gamblang menyatakan dirinya berperang melawan Manchester United arahan Erik ten Hag.
Dilansir dari Sky Sports, Senin (14/11), pria berusia 37 tahun itu mengaku sama sekali tidak menaruh respek alias rasa hormat kepada Erik ten Hag.
Tak hanya itu, Ronaldo juga merasa beberapa orang di Manchester United mendesak dirinya untuk hengkang dari klub.
Pernyataan kontroversial Ronaldo itu nyaris menghiasi seluruh headline berita di Inggris, yang kini mulai mendunia.
Meski Manchester United tengah diterpa kabar miring dari Ronaldo, muncul secercah harapan dari dari sosok Alejandro Garnacho.
Winger kiri berusia 18 tahun itu baru saja memecahkan rekor untuk Manchester United ketika mengalahkan Fulham pada laga lanjutan Liga Primer Inggris 2022/23 pekan ke-14, Senin (14/11) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, remaja asal Argentina itu berhasil mencetak satu gol kemenangan pada menit ke-90+3 saat Setan Merah membungkam Fulham 2-1.
Dilansir dari Opta, Garnacho berhasil memecahkan rekor yakni menjadi pemain termuda (18 tahun 135 hari) yang mampu mencetak gol kemenangan untuk Manchester United di masa injury-time, setelah Federico Macheda (17 tahun 226 hari) pada 2009 lalu.
Torehan rekor yang dimiliki Garnacho itu bisa menjadi pelipur lara para fans Manchester United yang tengah dikejutkan dengan pernyataan Ronaldo sebelumnya.
Bahkan, bukan tidak mungkin bila Garnacho ke depannya akan menggantikan peran Ronaldo mengingat keduanya memiliki posisi yang sama sebagai winger kiri.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News