Munculnya Fenomena Baru di Balik Pencalonan Erick Thohir Jadi Ketum PSSI

16 Januari 2023 10:30

GenPI.co - Pencalonan yang dilakukan Erick Thohir untuk menjadi Ketua Umum PSSI ternyata melahirkan sebuah fenomena baru.

Fenomena baru tersebut adalah Milenialerick, yang dicetuskan oleh Fuad Ginting selaku Direktur Eksekutif Institute For Political Analysis and Strategy (InPAS).

Seperti diketahui, Erick Thohir telah mengembalikan berkas untuk pencalonan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 pada Minggu (15/1).

BACA JUGA:  Daftar Jadi Calon Ketum PSSI, Erick Thohir Dapat Pesan dari Iwan Bule

Dalam penyerahan berkas tersebut, Menteri BUMN itu tidak sendiri. Terdapat beberapa tokoh-tokoh muda yang menggeluti ranah sepak bola.

Ada pesohor yang juga pemilik tim RANS Nusantara Raffi Ahmad, petinggi Bekasi City FC Atta Halilintar hingga bos Persis Solo yang juga putra dari Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.

BACA JUGA:  Ini yang Bikin Raffi Ahmad Dukung Erick Thohir Jadi Ketum PSSI

Sebelumnya, kakak Kaesang Pangarep yakni Gibran Rakabuming yang juga Wali Kota Solo sempat menyatakan dukungannya kepada Erick Thohir.

Fenomena ini yang membuat Fuad meyakini ada gelombang besar dari kalangan anak muda yang meyakini kualitas Erick Thohir.

BACA JUGA:  Dukung Erick Thohir, Atta Halilintar: PSSI Butuh Kepemimpinan yang Bersih

"Ini menunjukkan adanya fenomena Milenialerick. Fenomena di mana ada gelombang besar dukungan anak muda yang meyakini kepemimpinan Erick Thohir," ucap Fuad, Minggu (15/1).

Fuad menilai fenomena tersebut sangat menarik, di mana anak muda bersikap menentukan pilihannya secara terbuka, tidak hanya bersuara di sosial media, namun bergerak secara konkrit menentukan pilihannya.

“Dukungan generasi muda pencinta dan pelaku sepak bola Indonesia menjadi bukti bahwa Erick Tohir dipercaya oleh generasi Milenial dan Gen Z untuk mengemban amanah membenahi sistem persepakbolaan kita yang carut marut di segala lini,” katanya.

Fuad menjelaskan, jika ditarik dalam sepak bola, maka saat ini adalah era meninggalkan budaya feodal dan nepotisme dan bertransformasi menuju manajemen profesional.

Sistem yang digunakan juga bertumpu pada bakat dan kualitas, sehingga menghasilkan bibit-bibit pesepak bola yang berkualitas internasional.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co