GenPI.co - Pelaksana tugas (Plt) Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Muhadjir Effendy menganalisis cabang olahraga (cabor) yang berpotensi meraih medali pada ajang SEA Games 2023.
Hal itu diungkapkan oleh Muhadjir Effendy dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI, Selasa (28/3).
"Untuk itu akan kami analisis cabang olahraga mana yang bisa kita eksplor untuk mendapatkan emas baru untuk mengganti potensi emas yang hilang," ucap Muhadjir.
Dari hasil analisisnya, Muhadjir dan tim mengaku menemukan cabor atletik dan renang berpotensi meraih medali.
"Kami melihat potensi di atletik dan renang," ungkapnya.
Hal itu menyusul Indonesia yang berpotensi kehilangan hingga 39 emas di cabor unggulan yang tidak dipertandingkan di Kamboja nanti.
Pasalnya, Kamboja selaku tuan rumah memiliki kewenangan untuk mengatur cabor apa saja yang akan dipertandingkan.
"Kita berpotensi kehilangan 39 emas, dan ini adalah hal yang lazim karena tuan rumah punya kewenangan untuk mengatur cabang olahraga apa yang akan dipertandingkan. Itu adalah wewenang tuan rumah, dan Indonesia juga pernah (berada di posisi itu)," tambahnya.
Tim Indonesia turun di 36 cabang olahraga pada SEA Games Kamboja, Mei mendatang. Muhadjir mengatakan sebanyak 23 dari 36 cabang memiliki peluang medali emas yang di antaranya adalah renang, atletik, bulu tangkis, bola basket, angkat besi, bola voli, hingga eSports.
"Dari analisis itu nanti, paling tidak bisa mendapatkan separuh (dari 39 emas) untuk bisa direbut lagi," kata pria yang juga Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) itu.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News