GenPI.co - Pelatih Vietnam U-22, Philippe Troussier mengamuk karena anak asuhnya kebobolan dua kali lewat lemparan ke dalam.
Seperti diketahui, Vietnam kebobolan dua kali lewat skema serangan yang dibangun dari lemparan ke dalam saat melawan Timnas Indonesia U-22, Sabtu (13/5) sore WIB.
Pada laga tersebut, Pratama Arhan melakukan dua lemparan mematikan ke arah pertahanan Vietnam yang berujung gol dari sundulan Komang Teguh Trisnanda dan kaki Muhammad Ferarri.
Melihat hal itu, Troussier merasa malu karena anak asuhnya kehilangan fokus yang berujung dua gol untuk Indonesia.
Bahkan, mantan pelatih Timnas Jepang itu mengatakan bahwa dua gol yang dicetak oleh Timnas Indonesia U-22 sangatlah konyol.
"Itu adalah gol yang konyol, lucu, dan tidak pantas. Penjelasan untuk dua gol ini mungkin karena kurangnya konsentrasi dan pengalaman," ucap Troussier seusai laga, dikutip dari Zingnews.
Lebih lanjut, pria asal Prancis itu juga mengatakan bahwa banyak pemain Vietnam U-22 yang dibawanya kurang pengalaman di level internasional.
"Banyak pemain masih kurang dalam pengalaman dan kerap melakukan kesalahan," tambahnya.
Meski begitu, Troussier mengaku puas dengan semangat para pemainnya hingga akhir pertandingan.
"Meskipun sempat ketinggalan dua kali, para pemain menunjukkan semangat kompetisi mereka. Kami bermain bagus. Kekalahan ini masih bisa diperbaiki," ungkap Troussier.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News