GenPI.co - Asisten Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI, Aryono Miranat membeberkan alasan mengapa dirinya tidak menurunkan Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat.
Padahal, ganda putra Indonesia baru itu sangat dinanti-nantikan perihal laga debutnya oleh fans bulu tangkis Indonesia.
Akan tetapi, Aryono Miranat menjelaskan alasan lain dari batalnya penampilan perdana pasangan Kevin/Rahmat.
Seandainya debut terlaksana, Kevin/Rahmat akan turun di Indonesia International Challenge (IIC) dan Indonesia Masters 2023 di Medan, Sumatra Utara.
Aryono menjelaskan bahwa tidak hanya soal kurangnya waktu persiapan, namun pembatalan itu juga dilandasi dengan kalkulasi poin yang terbilang kecil dari seri international challenge dan turnamen BWF Super 100 tersebut.
"Persiapan Kevin/Rahmat memang kurang bagus, jadi kami tarik dulu. Kalau pun mereka main di sana, sayang karena poinnya kecil," ungkap Aryono saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (9/8).
Meski mengecewakan, namun keputusan tersebut dibuat agar pasangan Kevin/Rahmat punya kesiapan yang lebih matang dan selanjutnya bakal didorong untuk bermain pada level yang lebih tinggi.
"Jadi kami proyeksikan (bermain) ke Super 300 atau 500. Kalau bisa masuk ke situ dapat poinnya besar juga," ungkap Aryono.
Dengan melihat jadwal turnamen Federasi Badminton Dunia (BWF), maka Aryono memprediksi Kevin/Rahmat bisa segera tampil pada ajang BWF Super 300 Korea Masters 2023, 7-12 November.
"Planning ke Korea (Masters), tapi itu baru rencana ya," kata Aryono singkat.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News