GenPI.co - Angin segar menghampiri Timnas Indonesia setelah PSSI dikabarkan mendapatkan dana sekitar Rp 250 miliar.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Ketum PSSI yang juga Menteri BUMN, Erick Thohir.
Diungkapkan oleh Erick, PSSI mendapatkan dana sekitar Rp 250 miliar dari sponsor-sponsor baru yang nantinya akan mendukung Timnas Indonesia dan berbagai produk PSSI.
Kepastian ini didapat setelah induk sepak bola Indonesia itu menggelar acara signing ceremony bersama para sponsor baru yang dikontrak rata-rata satu tahun tersebut pada hari kedua PSSI Partner Summit di Jakarta, Rabu (27/9).
“Ini pertama kali ya, kami PSSI benar-benar serius. Tadi mendapatkan pendanaan tidak hanya dari pihak swasta, tentu dari pemerintah juga," ujar Erick.
Erick pun mencontohkan saat studi banding ke Jepang, di mana dirinya mendapat informasi bahwa anggaran Japan Football Association (JFA) hampir mencapai Rp 2,7 triliun.
"Jadi kalau dibandingkan mereka dengan PSSI, hanya sepersepuluhnya,” tambah Erick.
Erick menegaskan penandatanganan para sponsor baru ini adalah sebuah bentuk komitmennya untuk menjadikan sepak bola Indonesia profesional, transparan, dan bersih dari kekerasan ataupun pengaturan skor.
"Hari ini dengan adanya transformasi sepak bola dan dengan keterbukaan dari PSSI, sponsor mulai percaya. Karena kembali, sponsor itu ketika men-sponsori semua produk, kami harus bertanggung jawab dengan produk itu. Saya rasa sponsor tidak ingin brand-nya diasosiasikan dengan kekerasan," ucap eks Presiden Inter Milan itu.
Erick berharap kucuran dana melimpah dari para sponsor baru ini akan membuat sepak bola Indonesia maju seperti halnya negara-negara lainnya.
Dalam hal ini dia berkaca kepada industri sepak bola di Amerika Serikat yang sedang naik daun setelah liga kompetisinya (Major League Soccer) kedatangan mantan-mantan bintang Barcelona seperti Lionel Messi, Sergio Busquets, dan Jordi Alba yang memperkuat klub Inter Miami.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News